search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pura Lempuyang Darurat Sampah, Warga Minta Penambahan Petugas Kebersihan
Senin, 24 Juli 2017, 11:00 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Beritabali.com, Karangasem. Prihatin dengan kondisi sampah plastik di areal Pura Lempuyang, PD dan PC Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia atau yang disingkat dengan KMHDI se-Bali laksanakan acara bersih-bersih sampah plastik di sepanjang Jalan menuju Pura Lempuyang Luhur, Abang, Karangasem, Sabtu (22/7).
 
Menurut Bendesa Adat Purwayu, Abang, Karangasem Nyoman Jati, penyebab dari menumpuknya sampah di kawasan Pura Lempuyang, salah satunya diakibatkan oleh ketidak tersediannya Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di sekitar lokasi sehingga sampah sampah terpaksa dibuang ke lereng-lereng bukit oleh warga.
 
[pilihan-redaksi]
"Dulunya sempat diangkut oleh truk DKP Pemkab Karangasem tapi sekarang tidak lagi, Warga kami terpaksa melakukan hal tersebut lantaran sampah yang sudah lama terkumpul dan tidak diangkut membuat lokasi tampak kumuh dan jorok," ungkapnya.
 
Lanjut Nyoman Jati, dikatakan saat ini jumlah tenaga kebersihan yang bertugas untuk membersihkan areal pura Sad Kahyangan tersebut dipandang masih sangat kurang. Pasalnya untuk mengurus kebersihan dari Pura Ayu hingga ke Lempuyang Luhur yang berjarak sekitar 8 km, hanya diurus oleh 6 orang saja sudah pasti mereka kewalahan.
 
"Dari enam orang tenaga kebersihan, empat orang tenaga kebersihan dari Pemkab Karangasem, sisanya lagi 2 dibiayai oleh Desa Adat Purwayu,” ujarnya.
 
Dirinya juga mengatakan bahwa Desa Adat sudah sejak lama mengusulkan untuk penambahan personil tenaga kebersihan minimal 10 orang. Namun usulan tersebut selalu mentok di Kabupaten dan sampai sekarang belum ada tindak lanjutnya.
 
Acara bersih-bersih tersebut di ikuti puluhan siswa dan organisasi kepemudaan di Karangasem dan berhasil mengumpulkan satu truk penuh sampah. Selain itu, nampak hadir pula kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karangasem, Nyoman Tari. Saat itu dirinya berjanji akan menyampaikan usulan untuk penambahan tenaga kebersihan Pura Lempuyang kepada Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri.
 
Sedangkan untuk pengangkutan sampah ke TPA Linggasana, Kasi Kersihan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Wayan Sukarba berjanji akan menyiapkan satu unit truk untuk mengangkut sampah dari Pura Lempuyang setiap hari. [igs/wrt]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami