WHDI Tabanan Kukuhkan 163 Pengurus WHDI Kecamatan dan Desa
Sabtu, 19 Mei 2018,
12:45 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Beritabali.com.Tabanan, Sebanyak 163 pengurus Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kecamatan dan Desa se-Kabupaten Tabanan masa bakti 2018- 2023 dikukuhkan, Sabtu(19/05) di Kantor Bupati setempat.
[pilihan-redaksi]
Pengukuhan 30 orang pengurus WHDI kecamatan se-Kabupaten Tabanan oleh Ketua WHDI Kabupaten Tabanan Nyonya Putiningsih Wirna, sedangkan Camat Penebel yang juga Ketua WHDI Kecamatan Penebel IGAN Supartiwi mengukuhkan 133 orang ketua WHDI Desa se-Kabupaten Tabanan.
Pengukuhan 30 orang pengurus WHDI kecamatan se-Kabupaten Tabanan oleh Ketua WHDI Kabupaten Tabanan Nyonya Putiningsih Wirna, sedangkan Camat Penebel yang juga Ketua WHDI Kecamatan Penebel IGAN Supartiwi mengukuhkan 133 orang ketua WHDI Desa se-Kabupaten Tabanan.
Hadir dalam acara tersebut para Camat dan perwakilan Camat se-Kabupaten Tabanan selaku penasehat WHDI Kecamatan.
Ketua Panitia Nyonya Nadiari Murdika melaporkan maksud dan tujuan pelantikan adalah untuk menetapkan ketua dan pengurus Wanita Hindu Dharma Indonesia Kecamatan dan Desa se-Kabupaten Tabanan masa bakti 2018-2023 dan untuk menyosialisasikan Anggaran Dasar dan anggaran rumah tangga hasil muscab Wanita Hindu Dharma Indonesia.
“Jumlah yang dilantik untuk pengurus WHDI kecamatan se-tabanan berjumlah 30 orang dan untuk Ketua WHDI Desa se-kabupaten Tabanan sebanyak 133 orang, selaku pengurus WHDI adalah sebuah kehormatan dan kepercayaan untuk menjalankan amanat dan tugas dalam meningkatkan srada dan bakti umat hindu khususnya WHDI Kabupaten Tabanan,”imbuhnya
[pilihan-redaksi2]
Sementara Ketua WHDI Kabupaten Tabanan Nyonya Putriningsih Wirna mengatakan WHDI merupakan bagian integral dari kaum wanita Indonesia dalam membangun dan mengembangkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, berdasarkan nilai-nilai luhur idiologi pancasila serta filsafat agama Hindu Tri Hita Karana dan catur purusa arta. Derasnya arus globalisasi yang terjadi disadari akan membawa pengaruh dalam pergeseran tata cara dan tata krama kehidupan, bila tidak disikapi secara bijaksana akan berdampak buruk bagi kehidupan masyarakat hindu.
Sementara Ketua WHDI Kabupaten Tabanan Nyonya Putriningsih Wirna mengatakan WHDI merupakan bagian integral dari kaum wanita Indonesia dalam membangun dan mengembangkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, berdasarkan nilai-nilai luhur idiologi pancasila serta filsafat agama Hindu Tri Hita Karana dan catur purusa arta. Derasnya arus globalisasi yang terjadi disadari akan membawa pengaruh dalam pergeseran tata cara dan tata krama kehidupan, bila tidak disikapi secara bijaksana akan berdampak buruk bagi kehidupan masyarakat hindu.
Hal ini, lanjutnya menjadi tantangan dan kewajiban WHDI untuk berperan aktif di dalam pembangunan guna terwujudnya wanita Hindu yang cerdas, mandiri serta berbudi pekerti luhur menuju masyarakat Tabanan yang sejahtera.
“Saya berharap pengurus yang baru dilantik memiliki semangat dan mau bekerja keras untuk mewujudkan visi dan misi WHDI, sekaligus mendukung terwujudnya masyarakat Tabanan yang serasi, sejahtera, aman dan berprestasi,”harapnya. (bbn/rlstbn/rob)
Berita Tabanan Terbaru
Reporter: -