search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Klungkung Terus Genjot Entrepreneur Masuk Desa
Senin, 9 Juli 2018, 15:25 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.

Beritabali.com,Klungkung. Program Entrepreneur masuk desa nampaknya terus digenjot Pemkab Klungkung. Program pemberdayaan masyarakat ini dinilai modal dasar dalam membangun daerah. Mengingat, pembangunan sekarang ini berkonsep pembangunan dari desa. 
 
[pilihan-redaksi]
Hal tersebut terungkap ketika Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta membuka secara resmi kegiatan pembekalan wirausaha mandiri di Balai Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan, Senin (9/7/2018).
 
Selain itu, menurut Bupati Suwirta, modal penting dalam membangun daerah yaitu sumber daya manusia (SDM) yang mandiri dan berkualitas. “Kalau sudah banyak menjadi Entrepreneur (wirausaha) artinya masyarakat tidak lagi menggantungkan diri kepada pemerintah,” ujarnya. 
 
Kondisi ini bisa terbalik apabila di daerah  tersebut tidak ada entrepreneur atau pengusaha, sehingga akan muncul titik kemiskinan karena disana banyak masyarakat tidak bekerja.
 
Lebih lanjut dikatakan Bupati Suwirta, pembekalan wirausaha mandiri ini untuk menciptakan peluang bagi masyarakat agar menjadi wirausaha yang mandiri dengan memanfaatkan potensi lokal. Pihaknya pun menyampaikan bahwa pelatihan atau pembekalan wirausaha mandiri ini merupakan tindak lanjut dari program bedah desa yang telah digulirkannya. 
 
“Ini merupakan tindak lanjut program bedah desa. Berikan mereka ruang dan bekal untuk masa depan menjadi wirausaha yang mandiri,” jelasnya.
 
Kegiatan pembukaan pembekalan wirausaha mandiri ini melibatkan empat kelompok dari empat Desa, yakni Desa Aan, Desa Getakan, Desa Nyanglan dan Sampalan Tengah yang diikuti masing–masing satu kelompok dengan jumlah anggota sebanyak 10 peserta. Kepada peserta, Bupati Suwirta mengingatkan untuk selalu mengikuti kegiatan dengan baik, sehingga pada nantinya akan menjadi wirausaha atau pengusaha tangguh, berkualitas dan mandiri. 
 
“Kalau menjadi pengusaha itu harus mempunyai kualitas dan daya saing,” ujar Bupati Suwirta. 
 
[pilihan-redaksi2]
Kepada narasumber, Bupati meminta agar para peserta bisa diberikan motivasi dan penguatan termasuk merubah pola pikir masyarakat untuk menjadi wirausaha mandiri. “Berikan mereka motivasi, jangan langsung diberikan materi pelatihan. Rubah pola pikir mereka untuk menjadi wirausaha mandiri,” pintanya.
 
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Klungkung, I Gede Kusuma Jaya  menyebutkan, kegiatan ini untuk membentuk tenaga kerja mandiri sebagai bagian pelaksanaan program penciptaan lapangan kerja. “Mereka dibina dan dikembangkan menjadi kader – kader wirausaha baru atau pengusaha pemula yang mandiri,” ujar Kusuma Jaya.
 
Acara pembukaan kegiatan pembekalan wirausaha mandiri disaksikan  Camat Banjarangkan, IB Ketut Mas Ananda, Pj. Perbekel Aan, Perbekel Sampalan Tengah serta undangan lainnya. (bbnrlsklk/rob)
 

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami