search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Siapa itu Maria Ozawa, Bagaimana Perjalanan Karirnya?
Kamis, 8 November 2018, 18:10 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/net

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Sosok Miyabi atau Maria Ozawa adalah sosok yang cukup terkenal, terutama bagi penggemar film "dewasa". Mayoritas laki-laki atau cowok di Indonesia, mungkin, mengenal nama wanita asal Jepang ini. 
 
Bernama asli Maria Ozawa, wanita kelahiran Hokkaido, 8 Januari 1986 ini merupakan artis film dewasa yang terkenal di era tahun 2000-an. Namanya mulai menanjak ketika dia membintangi film perdananya berjudul "New Face" di tahun 2005. Sejak tahun itu hingga 2007, gadis keturunan Jepang-Kanada ini produktif dalam memerani ‘Miyabi’ setiap bulannya. Dari film "dewasa" bergenre "hardcore" hingga lesbian, sudah dijalaninya.
 
 
Awal karirnya ketika masih remaja (19 tahun), Maria Ozawa menjalani hidup dengan serba salah. Seperti kebanyakan remaja pada umumnya, Miyabi selalu bergelora dan berapi-api untuk menjalani pekerjaan pertamanya sebagai aktris film dewasa. Di usia 13 tahun, dia udah melakukan hubungan badan pertama kali dengan kekasihnya. Seperti merasa sudah punya pengalaman, ia kemudian mendaftarkan dirinya ke sebuah rumah produksi film dewasa untuk menjadi bintang.
 
Ia pertama kali muncul dalam sebuah layar kaca saat membintangi sebuah iklan coklat (16 tahun). Dari sini muncul keingannya untuk menjadi artis atau bintang film. Tapi sayangnya, dia harus tercebur ke industri film dewasa. 
 
Ketika sudah diterima untuk membintangi film dewasa dan keluarganya tahu, dia diusir dari rumah dan tidak diakui sebagai anak oleh kedua orangtuanya. Lebih parahnya lagi, semua teman dekatnya menjauhinya karena orang-orang selalu menghina mereka. 
 
Tapi bukan Miyabi namanya jika menutup telinga atas semua cercaan ini. Dia tetap melaju demi dirinya sendiri, demi masa depannya. Ia merasa ini pilihan hidupnya.
 
Dari industri film dewasa ini, materi melimpah telah ia dapat dari hasil kerja keras dan keringatnya. Dia sudah merasa puas dengan pencapaiannya. Maka dari itu, dia memutuskan untuk pensiun dini. Meski  dia cukup menikmati setiap adegan panasnya, dia merasa ada mimpi yang harus segera dia wujudkan. Kesadaran inilah yang membuat Miyabi mengakhiri karirnya di industri film porno. 
 
Miyabi menjadi satu-satunya bintang porno yang berani menolak permintaan semua produsernya terkait lawan mainnya.  Miyabi tidak pernah mau beradu peran dengan "bule" (selain orang Jepang), ia tidak mau diatur dalam beradegan dengan menggunakan berbagai gaya seksual, dan punya harga yang cukup tinggi untuk setiap film yang dibintanginya. Dan semua produser film porno selalu menuruti permintaannya. 

Reporter: bbn/psk



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami