search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tahun Ini, JBT Kejar Realisasi Pembangunan TPW Bedawang Nala
Selasa, 1 Januari 2019, 17:50 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

PT Jasamarga Bali Tol (JBT) tahun 2019 ini mengejar realisasi pembangunan Tempat Pelayanan Wisata (TPW) Bedawang Nala.Direktur Utama PT JBT, Enkky Sasono AW mengatakan berbagai kebutuhan dokumen perizinan akan diupayakan pada 2019. Dengan harapan, kontruksi sudah bisa dilaksanakan pada tahun 2020.
 
"Di tahun ini (2019), Bedawang Nala mungkin masih belum. Karena, itu butuh perencanaan  lebih matang lagi," jelasnya.
 
Dilanjutkan, TPW Bedawang Nala Jalan Tol Bali Mandara tidak ubahnya sebuah destinasi wisata baru seluas 30.000 m2 yang di dalamnya akan menampilkan berbagai kesenian Bali, termasuk kuliner khas Bali. "Jadi nanti kita harap para wisatawan baik lokal maupun mancanegara, sebelum tinggalkan Pulau Bali ini, masih bisa spend waktu dengan melihat berbagai kesenian yang ada di sana," ujarnya.
 
Disampaikan lebih jauh, selain mengejar dokumen perizinan pembangunan Bedawang Nala, PT JBT berencana menggunakan 2019 sebagai tahun penerapan Single Lane Free Flow. Dengan sistem tersebut, maka kendaraan yang melintas tidak perlu lagi menempelkan uang elektronik pada mesin karena begitu melintas, maka palang tol akan langsung terbuka.
 
"Saat ini kami masih dalam tahap uji coba. Kami berharap, itu bisa mulai dilaksanakan pada semester pertama 2019, di semua gerbang tol,"ucapnya.Dirinya menambahkan terkait angka pengguna jalan tol di 2018 rata-rata setiap hari mencapai 54 ribu kendaraan dimanajumlah tersebut ditargetkan naik sebesar 4 persen di 2019. 
 
 
"Tentu kami optimis itu bisa tercapai. Karena, jika dlihat di Bali sudah layaknya kota-kota besar yang lain kemacetan sudah sedemikian lumayan, terkait dengan hal tersebut kami bertugas membantu mengurai kemacetan tersebut," pungkas Enkky.

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami