Jejak Karier Yuniawati di Dunia SPG, Polisi Kejar Pelaku di Luar Bali
Kamis, 8 Agustus 2019,
22:50 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Denpasar. Tidak ada yang menyangka, Ni Putu Yuniawati (39) tewas mengenaskan dibunuh di Penginapan Teduh Ayu 2 di Jalan Kebo Iwo Utara Padangsambian, Denpasar Barat.
[pilihan-redaksi]
Padahal perempuan cantik memiliki anak dua ini dikenal ramah dan baru sebulan menjalani training sebagai Sales Promotion Girl (SPG) Mitsubishi di Jalan Imam Bonjol Denpasar Barat.
Padahal perempuan cantik memiliki anak dua ini dikenal ramah dan baru sebulan menjalani training sebagai Sales Promotion Girl (SPG) Mitsubishi di Jalan Imam Bonjol Denpasar Barat.
Disebutkan, sosok perempuan cantik ini sudah bekerja sebagai SPG sejak usia muda. Dengan talenta yang dimilikinya, perempuan tinggi semampai ini sudah malang melintang bekerja sebagai SPG di berbagai tempat penjualan mobil.
Teranyar, perempuan yang tinggal di Gatot Subroto bersama dua anaknya ini baru pindah bekerja, dan masih menjalani proses training di dealer Mitsubishi Jalan Imam Bonjol Denpasar Barat. “Dia (korban) baru pindahan kerjaan. Baru training sebulan disini sebagai SPG,” ungkap seorang karyawan dealer, Kamis (8/8/2019).
Sebelumnya, Ni Putu Yuniawati sempat bekerja sebagai Administrasi Collection di PT Bali Sakti Makmur dari tahun 2001 hingga tahun 2006. Ia pun mengeluti pekerjaan sebagai Sales Counter di Waja Motor tahun 2009 sampai 2010.
Kemudian pindah kerja lagi di Sales Counter di Agung Motor tahun 2010 sampai 2011. Hebatnya, karena dipercaya, Yuniawati pernah menjadi Supervisor di Hero Nusa Honda dari 2011 sampai 2015. Hingga menjabat Sales Counter di PT Sejahtera Indobali Trada tahun 2015 sampai 2019.
Sumber karyawan tadi mengakui selama ini dia tidak begitu akrab dengan korban, karena masih training. Meski demikian, korban dikenal ramah saat bertemu. "Biasanya dia bekerja mulai pagi dan pulang sore. Kadang-kadang masuk malam. Orangnya ramah kalau ketemu dan saling nyapa," ujarnya sumber karyawan yang tidak mau disebut namanya, Kamis (8/7).
Pun saat bekerja, korban selalu pulang sendirian dengan mengendarai sepeda motor. Pas kejadian atau tepatnya sebelum dibunuh, perempuan yang sedang mengikuti proses cerai dengan suaminya itu mendatangi kantor untuk absen dan diantar dengan seorang laki-laki pengendara mobil warna putih.
[pilihan-redaksi2]
"Dalam masa proses training, korban memang sering keluar kantor untuk menjual kendaraan kantor. Ya bertemu dengan klien gitulah. Setiap harinya korban pakai sepeda motor sendiri," jelasnya mengakhiri.
"Dalam masa proses training, korban memang sering keluar kantor untuk menjual kendaraan kantor. Ya bertemu dengan klien gitulah. Setiap harinya korban pakai sepeda motor sendiri," jelasnya mengakhiri.
Sementara itu, jajaran Satreskrim Polresta Denpasar masih melakukan pengejaran terhadap pelakunya yang diduga dikenal dekat oleh korban. Polisi juga sudah menemukan Mobil Ertiga yang saat itu dikendarai korban bersama pelaku. Mobil tersebut sudah diamankan di Mapolresta Denpasar. Kabar terbaru, pelaku saat ini sedang dikejar ke luar Bali.
Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Andi Muhamad Nurul Yaqin mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku. “Doakan saja mudah-mudahan cepat tertangkap. Pelaku masih dikejar,” tegas perwira mantan Kanitreskrim Polsek Kuta Selatan ini, Kamis (8/8/2019). (bbn/spy/rob)
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: bbn/bgl