Beritabali.com, Denpasar. Sistem Sadar dan Peduli Lingkungan (Si-Darling) yang merupakan program andalan Pemkot Denpasar dalam membangkitkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan terus dimaksimalkan. 

[pilihan-redaksi]
Kali ini, sebagai upaya memberikan informasi kepada masyarakat tentang inovasi Si-Darling, Pemkot Denpasar gencar menggelar sosialisasi yang kali ini melibatkan Denpasar Singers dan Musisi Bali Bli Made Nano Biroe di Kawasan Car Free Day, Lapangan Puputan Margarana Renon, Denpasar, Minggu (29/9).

Dalam kesempatan tersebut  Nano Biroe juga berharap melalui kegiatan sosialisasi ini semakin membangkitkan kesadaran dan rasa malu masyarakat untuk menjaga lingkungan dari bahaya sampah plastik dan menjaga sungai dari hulu sampai hilir . 

"Saya juga aktivis Lingkungan dimana program ini tentu sangat baik dan sudah menjadi kewajiban untuk kita dukung bersama sebagai upaya edukasi dan membangkitkan kepedulian masyarakat dan acara ini berkelanjutan ," Ungkapnya. 

Selain musisi, acara yang dilaksanakan atas kerjasama Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Denpasar bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Denpasar ini turut menggandeng Asosiasi Bank Sampah Indonesia Daerah Bali.

Kadis Kominfo Kota Denpasar, I Dewa Made Agung saat diwawancarai menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan guna memberikan edukasi serta mensosialisasikan kepada masyarakat guna mendukung  Perwali Kota Denpasar No. 36 Tahun 2018 tentang pengurangan penggunaan plastik sekali pakai. Selain itu, kegiatan ini juga untuk membangkitkan kesadaran masyarakat untuk ikut terlibat secara langsung dalam menjaga lingkungan.

"Sosialisasi Si-Darling ini menyasar masyarakat yang hadir sambil berolahraga di kawasan Car Free Day dengan menggandeng musisi ini diharapkan mampu meningkatkan antusiasme masyarakat, sehingga pesan atau informasi dapat disampaikan dan dipahami dengan baik," paparnya.

Kepala UPT. Pengelolaan Sampah DLHK Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede Buditha berharap melalui sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi serta antusias masyarakat untuk menjaga lingkungan dengan menjadi nasabah Bank Sampah dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

[pilihan-redaksi2]
Lebih lanjut dijelaskan, Si Darling saat ini merupakan program strategis pengurangan sampah non organik mulai di hulu/rumah tangga. Dengan demikian pengurangan sampah menuju ke TPA dapat diminimalisir.

"Ini merupakan wujud nyata revolusi mental dan perubahan karakter dalam kepedulian terhadap lingkungan, selain itu dengan Si Darling ini masyarakat juga akan mendapatkan reward berupa pelayanan di pemerintahan serta discount harga di beberapa outlet berdasarkan capaian poin yang dikumpulkan," ujar Ngurah Budhita sembari menekankan bahwa peningkatkan poin dapat dilaksanakan dengan aktif menjadi nasabah bank sampah yang kini jumlahnya di Kota Denpasar mencapai 100 Bank Sampah.(bbn/humasdenpasar/rob)