Bendesa Banjar Wangaya Kelod Dikeroyok Belasan Oknum Ormas, Pande Naya: Itu Hoaks
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Berita tentang Wakil Bendesa Adat Banjar Wangaya Kelod, Bagus Kertha Negara dikeroyok oknum ormas sebanyak belasan orang ternyata hoaks.
[pilihan-redaksi]
Ketut Suarta, warga Banjar Wangaya Kelod yang merupakan korban pemukulan yang sebenarnya mengklarifikasi berita tersebut dan memang dinilai tidak benar dirinya dikeroyok banyak orang dan tidak benar korbannya adalah Bendesa Adat Banjarnya.
"Faktanya saya dipukul oleh satu orang dan belum tahu titik permasalahan sebenarnya sehingga menerima pukulan tersebut," sebutnya.
Yang jelas, kata dia, setelah mendapat pukulan tersebut di bagian dada, ia sempat mengecek ke rumah sakit dan dipasang infus. Setelah pemukulan, Suarta mengadu ke beberapa penglingsir banjar dan disepakati untuk melaporkannya ke pihak berwajib.
Pande Naya, dimana yang dikabarkan sebagai terduga pelaku pengeroyokan juga menegaskan hal serupa. Ia mengungkapkan yang sebenarnya tidak ada pengeroyokan. Apalagi, lanjutnya dilakukan oleh 15 atau 18 oknum anggota ormas.
"Tidak benar itu, hoaks itu, mana ada orang dikeroyok 18 orang masih bisa berdiri seperti sekarang," singgungnya. (bbn/rob)
Reporter: bbn/rob