search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Berbagai Cara Gugurkan Kandungan dari Minum Obat Hingga Lintasi Jalan Rusak
Rabu, 9 Oktober 2019, 20:00 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Menurut mantan Kapolsek Ubud, Gianyar ini, berbagai cara telah dilakukan untuk mengugurkan kandungan tersebut. Dari minum bermacam obat sampai melintasi jalan berulang yang rusak. 

[pilihan-redaksi]
“Tapi usaha mereka tidak berhasil. Jadi bayi itu lahir di sungai saat usia 7 Bulan dan meninggal saat dirawat di RSUP Sanglah,” bebernya. 

Sebelum melahirkan, pasangan kekasih itu sempat berobat ke sebuah klinik di Jalan Tukad Petanu Panjer Denpasar Selatan. Tersangka perempuan mengalami sakit perut dan hendak diperiksa. Namun akhirnya bayi tersebut lahir prematur di usia 7 bulan saat keduanya berada di sungai di seputaran Jalan Kresek Gang Ikan Teri, Denpasar Selatan, Minggu (6/10/2019) sekitar pukul 23.45 WITA. "Memang ada niat untuk menggugurkan kandungannya," ucapnya.  

Pasangan kekasih itu dipergoki warga saat akan membuang bayi usai melahirkan di sungai di seputaran Jalan Kresek Gang Ikan Teri, Denpasar Selatan, Minggu (6/10/2019) sekitar pukul 23.45 WITA. Awal ditemukan, bayi laki-laki yang ditutupi sarung warna hijau motif kotak kotak masih hidup, namun akhirnya meninggal saat dirawat di RSUP Sanglah Denpasar.
 

Reporter: bbn/rls



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami