search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Warga Karangasem Gantung Diri Kenakan Pakaian Adat di Ubud
Jumat, 2 Oktober 2020, 17:50 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Peristiwa gantung diri terjadi di sebuah dapur mes Banjar Batanancak, Desa Mas, Kecamatan Ubud, Kamis (1/10) sore. Korbannya seorang warga asal Kecamatan Kubu, Karangasem bernama Ni Ketut Sugiani, 37 tahun. 

Korban nekat gantung diri diduga tak kuat menahan sakit yang diderita. Informasi dihimpun, jasad korban dalam posisi gantung diri ditemukan pertama kali oleh sang suami Komang Dana. Ketika itu, Komang Dana baru pulang dari bekerja sebagai sopir toko bangunan. Korban ditemukan sudah kaku tak bernyawa. 

Korban nekat mengakhiri hidupnya dengan tali plastik. Dalam kondisi dirundung duka, Komang Dana mengabarkan kejadian tersebut pada pemilik mes. Selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ubud guna tindakan lebih lanjut.

Kapolsek Ubud, AKP Gde Sudyatmaja dikonfirmasi, Jumat (2/10) membenarkan kejadian tersebut. “Benar, kemarin ada orang gantung diri di Desa Mas," jelasnya. 

Dijelaskan, korban tergantung menggunakan tali plastik warna biru dengan panjang kurang lebih 2 meter. Saat ditemukan, korban mengenakan pakaian adat Bali. Juga ditemukan 2 kursi plastik. 

"1 masih berdiri dan 1 kursi dalam keadaan terjatuh,” jelasnya.

Reporter: bbn/gnr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami