search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Matra Histeris Melihat Tetangga Kosnya Gantung Diri di Kusen Pintu
Kamis, 4 Februari 2021, 19:00 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Belum lama menjemur pakaian, Matra tersentak kaget. Pria berusia 45 tahun ini langsung berteriak begitu melihat ada orang gantung diri di depan kamar kosnya. 

Ia melihat tetangga kosnya bernama Wayan Sandi Arta (73) tewas gantung diri di kusen pintu kamar. Peristiwa itu terjadi di rumah kos kosan di Jalan Gunung Guntur Gang Pandawa nomor 6 kamar nomor 1 Banjar Anyar Desa Padangsambian, Denpasar Barat, Kamis (4/2/2021) sekitar pukul 09.30 Wita. Korban bunuh diri diketahui berasal dari Mataram Barat Selaparang, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Dalam keterangannya ke Polisi, saksi Matra yang tinggal di Jalan Gunung Guntur Gang Pandawa No 6 Padangsambian Denpasar mengatakan pagi itu dia habis berjemur pakaian di depan kamar kos. 

Saksi mengakui sempat melihat korban duduk duduk di depan kamar kosnya sekitar pukul 09.00 WITA. Setengah jam kemudian atau tepatnya sekitar pukul 09.30 WITA, saksi dipanggil oleh saksi Ibu Juhroh (44).  

Saksi ibu rumah tangga ini menyampaikan ke saksi Matra bahwa korban Wayan Sandi Arta gantung diri di kusen pintu. "Mendengar hal itu saksi langsung berteriak kaget dan melaporkannya ke aparat kelurahan dan Bhabinkamtibmas," ujar sumber.

Aparat kepolisian dan tim identifikasi menuju ke lokasi untuk melakukan penyelidikan dan pengecekan tubuh jasad. Dari keterangan petugas identifikasi tidak ditemukan tanda tanda kekerasan dan murni akibat gantung diri. "Tidak ditemukan tanda tanda kekerasan," ungkap sumber. 

Hingga kini aparat kepolisian masih menyelidiki motif kematian korban. Namun dugaan sementara korban bunuh diri karena depresi sakit yang tidak kunjung sembuh. 

Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Denpasar Barat AKP Nurul Muhamad Andi Yaqin membenarkan perihal gantung diri tersebut. Menurutnya, pihaknya masih menyelidiki motif kematian Wayan Sandi Arta. 

"Masih diselidiki penyebab kematian. Kami masih hubungi keluarganya," ungkapnya Kamis (4/2/2021).

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami