search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
PAD Turun Akibat Covid-19, Gianyar Tunda Rekrut 1.256 Pegawai Baru
Sabtu, 29 Mei 2021, 12:35 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Pemkab Gianyar tunda rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2021 ini. 

Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Gianyar, I Wayan Wirasa, mengungkapkan penundaan rekrutmen karena berbagai faktor. Salah satunya kendala keuangan pemerintah dampak pandemi Covid-19

Padahal jika situasi normal, Gianyar diberikan formasi dari Kemenpan RB untuk tahun ini merekrut sebanyak 1.256 pegawai baru. Terdiri dari 29 CPNS untuk posisi tenaga medis dan teknis, serta 1.227 PPPK untuk tenaga pengajar atau guru. 

"Setelah formasi pusat turun, kami lapor ke pak Sekda dan melakukan rapat dengan pihak terkait. Hasilnya, kami putuskan ditunda," ujar Wirasa, di kantornya, Kamis (27/5).

Pejabat asal Desa Lebih ini mengaku sebetulnya sangat ingin ada perekrutan CPNS dan PPPK. Karena bisa membantu mengangkat posisi guru non PNS di Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). 

"Tapi karena keadaan PAD (Pendapatan Asli Daerah) kami turun karena covid, tidak bisa berbuat banyak. Kami harap permakluman," ujarnya.

Wirasa menambahkan, dari ribuan formasi PPPK dan CPNS yang diberikan pusat pada 2021 itu, memerlukan anggaran Rp 24 miliar setahun. 

"Karena PPPK ini penghasilannya sama dengan PNS. Gaji memang dari DAU (Dana Alokasi Khusus/pusat). Namun TPP (Tunjangan, red) dari Kabupaten. Bedanya dia tidak dapat pensiunan," terangnya.

Apabila situasi normal, kata dia, rekrutmen pasti berjalan. "Kalau situasi normal, jalan semuanya," katanya .

Pihaknya mengaku, penundaan ini akan berlangsung sampai situasi membaik. Lanjut Wirasa, dari ribuan formasi yang diberikan pusat, tidak boleh direkrut sebagian atau dikurangi. 

"Sehingga tidak bisa dilakukan. Padahal kami ingin sekali ada rekrutmen," jelasnya. 

Meski rekrutmen CPNS dan PPPK ditunda, pihaknya memandang tidak memengaruhi jumlah pegawai maupun pelayanan publik di Gianyar. Berdasarkan data, jumlah PNS aktif sebanyak 5.743 orang. Sedangkan, yang pensiun tahun 2020 lalu sebanyak 121 orang termasuk guru dan tenaga kesehatan.

Reporter: bbn/gnr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami