search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ariel NOAH Dikabarkan Meninggal Dunia, Potret Mobil Ringsek Viral
Selasa, 15 Februari 2022, 13:00 WITA Follow
image

Ariel NOAH Dikabarkan Meninggal Dunia, Potret Mobil Ringsek Viral

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Kabar kurang sedap menimpa Ariel Noah. Musisi 40 tahun itu dikabarkan meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan maut dengan mobil sport. 

Kabar itu diunggah oleh akun Facebook bernama Leni Leni Setia. Ia membagikan tautan link dari portal berita infoberitaterupdatee.online di grup  Facebook, ANEKA RESEP KUE DAN BOLU pada Sabtu (12/1/2022). 

“Berita Duka, SeIamat JaIan Untuk SeIamanya Ariel Noah, InnaIiIahi WainnaiIIaihirojiun Kabar Duk” berikut judul berita dari portal berita infoberitaterupdatee.online. 

Saat Suara.com melakukan penelusuran pada tautan berita tersebut, artikel itu bukan berisi informasi kecelakaan Ariel Noah, melainkan kecelakaan warga bernama Suwantile. 

Unggahan itu pun langsung dibanjiri komentar. Beruntung, para netizen tak langsung percaya dengan berita hoaks yang tersebar tersebut. 

"Yang mendoakan orang hidup meninggal itu dia ntar yang kena musibah, apa ntar keluarganya yang meninggal. Berucap suka nggak dijaga," komentar akun Udha Mud. 

"Hati-hati kalau berucap, karena karena ucapan itu adalah doa untuk diri sendiri," tambah akun Bunda Maia Wijaya. 

"Menghalalkan seribu cara untuk mengais rezeki dengan berita bohong!!!," sambung akun Rina Sabrina. 

Sementara ditelusi akun Instagram Ariel NOAH, ia baru saja membuat Instagram Story sekitar dua jam lalu. Hal itu bak menepis kabar dirinya meninggal dunia akibat kecelakaan maut

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami