search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pengakuan Sopir Bus Nahas di Tabanan kepada Keluarga Korban
Selasa, 21 Juni 2022, 09:45 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pengakuan Sopir Bus Nahas di Tabanan kepada Keluarga Korban.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Polres Tabanan menetapkan sopir bus pariwisata yang membawa rombongan siswa SMP Labschool Unesa 2, Surabaya sebagai tersangka atas peristiwa kecelakaan bus di Banjar Pacung, Desa Baturiti, Tabanan pada Sabtu, (18/6). 

Sang sopir, Agus Suprianto, 38 tahun sempat meminta maaf pada keluarga korban atas peristiwa itu. 

“Saya tidak sengaja. Hanya berusaha menghentikan kendaraan,” ujarnya saat rilis di Mapolres Tabanan, Senin (20/6). 

Agus mengatakan, dirinya panik saat kejadian. Tapi ia hanya berfokus agar menghentikan kendaraan dan mencegah terjadinya banyak korban.

Terkait dengan kondisi rem, ia mengatakan sudah melakukan pengecekan sebelumnya. 

"Jika saya buang kendaraan ke kanan, kondisi kendaraan sangat ramai. Itu tidak mungkin," katanya.  

Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra mengatakan, pihaknya masih akan meminta keterangan terhadap beberapa saksi termasuk perusahaan bus. 

Sementara untuk korban, disebutkan sejumlah delapan orang. Enam orang mengalami luka ringan. 

"Sementara dua orang yang merupakan wisatawan asal Amerika dan Inggris masih menjalani perawatan di sebuah rumah sakit swasta di Denpasar karena luka terbuka yang cukup lebar," ujarnya. 

Sola kecelakaan bus, AKBP Ranefli sementara menduga kuat karena persoalan teknis yakni rem yang tidak berfungsi dengan baik. 

"Terkait dengan faktor kelalaian supir, pihaknya sudah melakukan tes narkoba dan hasilnya negatif," ujarnya. 

Sementara ini, bus dengan nomor polisi D 7134 WAG masih terparkir di lokasi kejadian setelah berhasil diderek pada Minggu, (19/6) dari kedalaman sekitar lima meter. 

Kemungkinan pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan ini.

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami