search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Oknum Wali Kelas Cabul di Karangasem Jadi Tersangka
Kamis, 20 Juli 2023, 18:09 WITA Follow
image

beritabali/ist/Oknum Wali Kelas Cabul di Karangasem Jadi Tersangka.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Setelah dua kali mangkir dari panggilan polisi, oknum Wali kelas inisial SA (45) akhirnya ditetapkan sebagai tersangka pada Kamis (20/7/2023) terkait kasus dugaan pencabulan terhadap salah satu siswinya di luar jam sekolah. 

Kasat Reskrim Polres Karangasem,  AKP. Reza Pranata saat dikonfirmasi membenarkan penetapan tersebut. Menurutnya, SA ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan bukti-bukti dan hasil visum terhadap korban yang menunjukkan adanya bekas memar di dada serta bekas benta tumpul pada kemaluan korban.

"Hasil visum ada memar di dada, dan bekas benda tumpul pada kemaluan korban tapi bukan bekas persetubuhan ya.!. Tadi yang bersangkutan kita periksa sekitar 2 jam sebelum ditetapkan sebagai tersagka. Tersangka langsung kita tahan untuk proses lebih lanjut," kata Reza. 

Sementara itu, butuh waktu satu bulan lebih bagi pihak kepolisian untuk menetapkan SA sebagai tersangka. Dalam proses penyelidikan, tersangka sempat mangkir sebanyak dua kali dengan alasan sakit. 

Untuk memastikan Unit PPA Polres Karangasem bahkan sempat mendatangi rumah tersangka dengan membawakan dokter untuk memastikan kondisi kesehatannya. 

Seperti diberitakan sebelumnya, saat dimintai keterangan oleh pihak kepolisian terduga pelaku sempat menyangkal melakukan aksi tak senonoh mencium hingga meraba seperti laporan dari orang tua korban tersebut. Kepada polisi yang bersangkutan mengaku hanya bertemu dengan korban untuk ngobrol sekitar pukul 22.00 WITA di suatu tempat wilayah Karangasem.

Kasus dugaan pelecehan ini dilaporkan oleh orang tua korban ke Polres Karangasem tepat satu bulan yang lalu yaitu pada Jumat (16/6/2023). Dimana dugaan pelecehan terhadap korban yang masih duduk di bangku SD kelas VI itu terjadi pada Kamis malam (15/7/2023).

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami