Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comKebakaran Hutan di Yunani Desak Banyak Warga Mengungsi
BERITABALI.COM, DUNIA.
Kebakaran hutan di kota Alexandroupolis, Yunani, masuk hari kedua pada Minggu (20/8). Sejumlah pihak, termasuk pemadam kebakaran dan sukarelawan, masih berjuang untuk memadamkan si jago api di bagian timur laut Yunani itu.
"Pemadam kebakaran, sukarelawan, tentara, polisi, dan otoritas lokal melakukan pertempuran besar dengan api di Alexandrouplois," kata Menteri Perlindungan Sipil dan Krisis Iklim Vassilis Kikilias, seperti dikutip dari AFP, Minggu (20/8).
Kobaran api yang belum padam ini memaksa lebih banyak warga mesti mengungsi. Kikilias juga mengimbau warga untuk lebih waspada terhadap peringatan risiko kebakaran ekstrem pada Senin (21/8).
"Peta Prakiraan Risiko Kebakaran untuk hari Senin berwarna merah untuk Corinthia, Semenanjung Attica, Viotia, Argoilda, dan pulau Evia," ujar Kikilias.
Kebakaran hutan di Alexandroupolis semakin besar akibat angin kencang yang bergerak di sepanjang tiga wilayah utama desa Loutros menuju Monastiraki dan Doriko.
Giannis Artopios selaku juru bicra pemadam kebakaran mengtkan bahwa mereka sedang melakukan pencegahan agar api tidak mencapai pusat penyelamatan hewan di dekat desa Doriko. Tempat itu memiliki lebih dari 80 hewan.
Selain itu, jalan raya utama di daerah itu ditutup oleh pihak berwenang pada hari Minggu. Sehingga, perbatasan antara Turki dan Yunani di Ipsala ditutup.
Petugas pemadam kebakaran juga disebut sedang berjuang untuk memadamkan 53 kebakaran hutan dalam 24 jam sebelumnya.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
