Azerbaijan Luncurkan Operasi Militer di Nagorno-Karabakh
beritabali.com/cnnindonesia.com/Azerbaijan Luncurkan Operasi Militer di Nagorno-Karabakh
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Azerbaijan meluncurkan operasi "anti-teroris" di daerah Nagorno-Karabakh, hampir tiga tahun usai perang singkat dengan Armenia di wilayah pegunungan.
"Saat ini Ibu Kota Stepanakert dan kota serta desa lainnya berada di bawah serangan intensif," demikian pernyataan organisasi separatis yang berbasis di Armenia, seperti dikutip AFP.
Organisasi itu menuduh Azerbaijan melancarkan "serangan militer skala besar".
Pihak Azerbaijan mengaku menggunakan senjata presisi untuk menargetkan posisi dan fasilitas militer Armenia yang digunakan oleh separatis.
"Kami tegaskan kembali bahwa penduduk sipil dan infrastruktur sipil bukanlah sasaran," tulis pernyataan pemerintah Baku.
Azerbaijan membela diri atas misi itu dengan alasan adanya penembakan "sistematis" oleh pasukan yang didukung Armenia. Pemerintah Baku juga menuduh Armenia melakukan kegiatan pengintaian.
"Ada juga penguatan posisi tempur dengan personel, kendaraan lapis baja, artileri, dan senjata lainnya," kata pemerintah Azerbaijan.
Rusia dan Turki yang selama ini turut "mengawasi" kondisi di Nagorno-Karabakh, telah mengetahui aktivitas militer Azerbaijan di Karabakh.
Menanggapi hal ini, Moskow telah meminta pihak-pihak yang berkonflik untuk menghormati perjanjian damai dan mengakhiri "pertumpahan darah".
Pada 2020 lalu dalam perang selama enam minggu, Azerbaijan merebut kendali atas wilayah-wilayah utama Karabakh, termasuk kota Shusha. Namun bagian lain dari wilayah itu, termasuk kota utama Stepanakert, masih berada di bawah kendali separatis Armenia.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
