search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tabrak Pejalan Kaki di Kerambitan, Pemotor Alami Patah Tulang
Jumat, 2 Februari 2024, 10:03 WITA Follow
image

beritabali/ist/Tabrak Pejalan Kaki di Kerambitan, Pemotor Alami Patah Tulang.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Kecelakaan beruntun dialami seorang pengendara motor Honda Vario DK 6259 OS bernama Khoirul Tamimi, 27 tahun asal Banyuwangi, Jawa Timur pada Kamis dini hari sekitar Pukul 02.30 WITA di jalan umum jurusan Denpasar – Gilimanuk termasuk Banjar Meliling Kawan, Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan

Informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian menyebutkan, awalnya pria yang bekerja sebagai buruh serabutan ini menabrak seorang pejalan kaki bernama I Made Bandem, 45 tahun asal Banjar Dinas Meliling Kawan, Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan

Korban mengalami mengalami benjol pada bagian dahi, robek dan memar pada bagian pelipis mata kanan, lecet di bagian tulang kering kaki kanan, muntah muntah. Dalam keadaan sadar dan dirawat di RSUD Tabanan.

Sebelumnya motor Honda Vario DK 6259 OS yang dikendarai Khoirul Tamimi datang dari arah timur menuju barat atau dari jurusan Denpasar menuju Gilimanuk berjalan dengan kecepatan sedemikian rupa. Setibanya di lokasi menabrak I Made Bandem yang sedang menyeberang dari selatan menuju utara jalan. 

Kemudian motor Honda Vario DK 6259 OS dan pengendaranya terjatuh ke kanan dan terseret sampai ke sebelah utara as jalan atau ke jalur kendaraan yang datang dari arah atau jurusan Gilimanuk. 

Saat yang bersamaan dari arah atau jurusan Gilimanuk datang Toyota Avanza DK1339 HG. Karena jarak yang sangat dekat selanjutnya terjadi tabrakan di sebelah utara as jalan atau di jalur Toyota Avanza.

“Pengendara motor mengalami robek di bagian dahi, robek bibir atas, diduga patah tulang paha kanan, patah tulang tangan kanan, dan patah tulang hidung dalam keadaan sadar dirawat RSUD Tabanan,” kata Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Adrian Rizki Ramadhan. 

Ia menyebutkan, kesimpulan sementara kecelakaan beruntun dipicu karena pengendara motor yang hilang kendali dan menabrak pejalan kaki

“Kemungkinan kehilangan konsentrasi dan mengantuk karena berkendara dini hari,” ujarnya. 

Editor: Robby

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami