Petugas TPS Banjar Peninjoan Gianyar Gunakan Pakaian Adat Nusantara
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 006, Banjar Peninjoan, Desa Batuan, Kecamatan Sukawati terdiri dari perempuan. Mereka juga mengenakan pakaian adat nusantara.
Adapun pakaian adat yang dipakai selama pemungutan suara dari Kalimantan, Sumatera, Jawa, dan Bali.
Baca juga:
Tujuh Petugas TPS Pilpres Tewas Kena Ranjau
Ketua KPSS 006 Desa Batuan Ni Wayan Riska Pratiwi menjelaskan penggunaan pakaian adat Nusantara itu berdasarkan kesepakatan bersama anggota KPPS lainnya.
"Kami sudah sepakat pakai adat Nusantara. Supaya terlihat bhineka," jelas dia.
Dikatakan bahwa sarana pakaian yang digunakan bisa diperoleh di toko maupun butik pakaian adat. "Kami cari kesamaannya (supaya mirip daerah setempat, red). Ada kami beli," ungkap dia.
Selain pakaian, TPS yang terdiri dari 239 pemilih itu juga didesain ramah ibu dan anak. "Kami siapkan tempat bagi ibu-ibu yang mengajak bayinya, barangkali saat antre perlu menyusui," imbuhnya.
Harapannya, agar petugas TPS ini bisa menjalani tugas hingga tuntas. Usai pencoblosan, dilakukan penghitungan suara yang diperkirakan berlangsung sore hari.
Sebab, berdasarkan pengalaman 2019, penghitungan cukup lama, karena menghitung lima surat suara yang terdiri dari DPRD Gianyar, DPRD Provinsi, DPR RI, DPD RI hingga presiden.
Editor: Robby
Reporter: bbn/gnr