Kapal Kargo Tabrak Jembatan Baltimore AS Sudah 2 Kali Inspeksi
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Kapal kargo Singapura, Dali, yang menabrak jembatan Baltimore di Amerika Serikat sampai ambruk, tercatat pernah diinspeksi beberapa kali sebelum kecelakaan.
Otoritas pelabuhan Singapura menyatakan kapal kargo itu menjalani dua kali inspeksi pada 2023.
"Persyaratan lembaga klasifikasi yang diwajibkan bagi kapal dan sertifikat legal yang mencakup integritas struktural kapal dan fungsionalitas peralatan kapal, masih berlaku pada saat kejadian," demikian pernyataan otoritas pelabuhan, seperti dikutip AFP, Rabu (27/3).
Otoritas juga menambahkan bahwa alat pengukur tekanan bahan bakar yang rusak telah diperbaiki Juni lalu.
Jembatan Francis Scott Key Baltimore ambruk pada Selasa (26/3) dini hari usai sebuah kapal kontainer menabrak tiang jembatan.
Insiden ini menyebabkan seluruh jalur pelayaran yang melewati jembatan terpaksa ditutup.
Jembatan empat jalur sepanjang tiga kilometer ini membentang di atas Sungai Patapsco dan berfungsi sebagai jalur utama penyeberangan terluar pelabuhan Baltimore.
Hingga kini, enam orang masih belum ditemukan usai tenggelam. Mereka adalah pekerja yang sedang membetulkan lubang di jembatan.
Menurut perusahaan manajemen Synergy Marine, kapal kargo sepanjang 948 kaki itu mengalami kehilangan propulsi sesaat dan sempat menjatuhkan jangkar, sebagai bagian dari prosedur darurat sebelum akhirnya tabrakan.
Kapal yang mengangkut 22 awak itu menabrak salah satu pilar jembatan hingga merobohkan nyaris seluruh bagian jembatan.
Baca juga:
Thailand Loloskan RUU Pernikahan Homoseksual
Insiden ini pun berdampak pada operasional pengiriman barang di Pelabuhan Baltimore. Jalur pelayaran di sekitar pelabuhan terpaksa ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut. (sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net