search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Miris, Jalan Menuju Pura Pasar Agung di Desa Selat "Benyah Latig"
Senin, 22 April 2024, 13:57 WITA Follow
image

beritabali/ist/Miris, Jalan Menuju Pura Pasar Agung di Desa Selat "Benyah Latig".

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Jalan menuju Pura Pasar Agung Sebudi tepatnya di antara wilayah Banjar Dinas Selat Kaje dan Selat Kelod, Desa Selat, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem dalam kondisi rusak parah. 

Berdasarkan pantauan wartawan, jalan aspal di jalur tersebut terlihat bergelombang serta terdapat banyak lubang menganga di badan jalan. Kondisi ini pun disinyalir kerap menjadi pemicu kemacetan terutama pada jam-jam tertentu mengingat arus lalu lintas di jalur itu cukup padat dilalui kendaraan pengangkut material galian C. 

Perbekel Desa Selat, I Gusti Ngurah Oka dikonfirmasi, Senin (22/4/2024) membenarkan kondisi jalan tersebut. Ia mengatakan, kerusakan diperkirakan sudah terlihat sejak 10 tahun terakhir ini. Pihak terkait juga sempat melakulan penambalan namum tidak bertahan lama dan rusak kembali. 

"Kerusakan sudah lama sekali kurang lebih 10 tahunan, bahkan masyarakat sudah pernah menambal pakek beton. Pernah juga pihak terkait melakukan tambal sulam tapi tidak kuat karena kurang menyatu. Terkait kondisi ini saya sudah pernah bersurat kepropensi," terang Ngurah Oka. 

Ia mengatakan, untuk ruas jalan Provinsi di wilayah Desa Selat yang mengalami kerusakan ada sekitar 1 kilometer mulai dari jalur perbatasan Desa Duda dengan Selat sampai dengan jalur perbatasan Desa Selat dengan Desa Amertha Buana.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Karangasem, Wedasmara juga mengakui kondisi jalan berstatus jalan provinsi tersebut. Menurutnya, sekitar 2 tahun yang lalu jalur tersebut sudah ada perbaikan sampai atas, tetapi memang saat ini kondisinya rusak lagi terutama di bagian bawah atau hilirnya akibat beban kendaraan yang melewati jalur itu. 

"Itu jalan Provinsi, biasanya mereka tiap tahun tetap ada dana pemeliharaan rutin jalan, seharusnya dialokasikan juga sebagian ke sana," ujar Wedasmara. 

Disinggung apakah tahun ini ada agenda perbaikan, menurut Wedasmara, tahun ini kegiatan PU Provinsi di karangasem hanya ada 2 yaitu proyek jembatan Banges dan Trotoar Kota Amlapura. Namun demikian, untuk perbaikan sementara yang bisa didorong hanya melalui pemeliharaan rutin jalan

"Kalau komunikasi sih sudah waktu menyampaikan kerusakan jalan yang di depan kantor camat selat saya sisipkan juga jalan di menuju Pura Pasar Agung ini, nanti kita akan kominikasikan kembali," tandasnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami