Modus Ganjal Kartu ATM, Dua Maling Bobol Rekening Turis Arab Saudi di Seminyak

user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817

Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Modus Ganjal Kartu ATM, Dua Maling Bobol Rekening Turis Arab Saudi di Seminyak

Rabu, 4 September 2024, 20:28 WITA Follow

bbn/ilustrasi/Modus Ganjal Kartu ATM, Dua Maling Bobol Rekening Turis Arab Saudi di Seminyak.

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Dua kawanan maling yakni I Komang D (37) dan I Gede D (37) kini mendekam dalam tahanan Polsek Kuta Utara. Keduanya tertangkap usai menggasak uang Rp19 juta milik turis asal Arab Saudi, Yassin Mohamed Sameh Fikry Ahmed Elbadawy (23).

Korban sebelumnya bertransaksi di mesin ATM di Circle K di depan Kanvas Village Resort, Seminyak, Jalan Petitenget, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung, pada Jumat 23 Agustus 2024 sekitar pukul 04.00 WITA.

Sumber menyebutkan, kedua tersangka mengaku mencuri uang korban dengan modus mengganjal kartu ATM. Agar pencurian berjalan mulus, keduanya berpura-pura mengantre sambil mengintip korban memencet nomor Pin ATM saat bertransaksi.

Dijelaskan sumber, kedua tersangka ditangkap atas laporan korban ke Polsek Kuta Utara. Dalam penuturan korban, awalnya ia akan mengambil uang di ATM. Namun korban lupa mengambil kartunya yang tersangkut di mesin ATM.

Beberapa saat kemudian korban menerima notifikasi di HP bahwa telah terjadi transaksi pada rekeningnya sebanyak enam kali dengan jumlah Rp 19 juta.

"Terjadi 9 kali transaksi. Korban alami kerugian Rp 19 juta," beber sumber, pada Rabu 4 September 2024.

Selanjutnya, korban kembali ke mesin ATM. Tapi setiba disana kartu ATM miliknya sudah hilang, sehingga memilih melapor ke Polisi. Seminggu diselidiki, Polsek Kuta Utara berhasil menangkap pelakunya Komang D dan Gede D di rumahnya.

"Kedua tersangka mengakui telah melakukan pencurian karena butuh uang untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari," tandas sumber.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Badung Ipda Putu Sukarma belum menanggapi tertangkapnya dua pembobol ATM. "Saya cek dulu ke Polsek Kuta Utara," bebernya, Rabu 4 September 2024.