search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Reklamasi di Pura Penimbangan Dihentikan Satpol PP Buleleng
Jumat, 16 Mei 2025, 09:01 WITA Follow
image

beritabali/ist/Reklamasi di Pura Penimbangan Dihentikan Satpol PP Buleleng.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Satpol PP Buleleng menghentikan proyek reklamasi di sebelah barat Pura Penimbangan, Desa Baktiseraga, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. Penghentian dilakukan karena proyek pengurugan tersebut belum mengantongi izin resmi.

Kepala Satpol PP Kabupaten Buleleng, I Gede Arya Suardana mengatakan, reklamasi ini merupakan inisiatif Desa Adat Panji untuk melindungi pura dari ancaman abrasi. Namun sayangnya, kegiatan tersebut belum memiliki rekomendasi teknis dari instansi berwenang.

“Tujuannya sangat mulia. Tapi ini belum ada rekomendasi teknis dari instansi berwenang terutama karena lokasinya berada di kawasan sepadan pantai dan dekat aliran sungai,” jelas Suardana.

Selain menghentikan aktivitas reklamasi, Satpol PP Buleleng juga menggelar pertemuan dengan Bendesa Adat Panji. Dalam pertemuan itu, Suardana menegaskan pentingnya proses perizinan yang sesuai agar upaya pelestarian kawasan pura tidak menimbulkan masalah baru di kemudian hari, seperti abrasi di wilayah pantai lainnya.

“Kami menghargai semangat masyarakat untuk melindungi kawasan pura, apalagi setiap tahun mereka mengeluarkan dana hingga Rp 50 juta untuk pengamanan pantai. Tapi tujuan baik ini harus diiringi dengan prosedur dan kajian teknis yang benar," terangnya.

Suardana berharap agar semua pihak, baik pemerintah pusat maupun daerah, turut aktif menjaga kawasan Pantai Penimbangan yang memiliki nilai sejarah penting bagi masyarakat Buleleng.

“Pantai Penimbangan ini adalah bagian dari sejarah, tempat kapal Cina karam dan cikal bakal berdirinya Pura Segara Penimbangan. Sudah seharusnya pemerintah hadir untuk menjaga warisan budaya ini,” tandasnya.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/rat



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami