search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Asia Anggar 2025: Tiga Negara Tunda Kedatangan ke Bali karena Konflik Iran-Israel
Selasa, 17 Juni 2025, 18:39 WITA Follow
image

beritabali/ist/Asia Anggar 2025: Tiga Negara Tunda Kedatangan ke Bali karena Konflik Iran-Israel.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Tiga negara peserta Kejuaraan Asia Anggar 2025, yaitu Iran, Irak, dan Kuwait, terpaksa menunda kedatangan mereka ke Bali akibat konflik bersenjata antara Iran dan Israel. Padahal, total peserta dari seluruh negara seharusnya mencapai 30 negara.

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (PB IKASI), Firtan Judiswandarta, mengungkapkan insiden ini terjadi ketika delegasi dari tiga negara tersebut sudah berada di pesawat.

Tiba-tiba, serangan rudal dari Iran ke wilayah Israel memicu pembatalan seluruh penerbangan menuju Eropa, termasuk rute Istanbul, Turki.

"Mereka tetap berusaha datang karena sudah lama merencanakan ikut kejuaraan ini," ujar Firtan saat ditemui di Nusa Dua, Badung, Selasa (17/6/2025).

Meski menghadapi situasi sulit, para atlet dari Iran, Irak, dan Kuwait tak menyerah.

"Mereka kini tengah mencoba opsi jalur darat yang memakan waktu sekitar 25 jam untuk mencapai Turki, lalu melanjutkan penerbangan ke Denpasar," katanya.

Jumlah kontingen yang terdampak tidak sedikit. Kuwait mengirim 48 atlet, Iran 36 atlet, dan Irak antara 36 hingga 42 atlet.

Firtan menegaskan, pihaknya memahami jika ketiga negara itu tidak bisa hadir tepat waktu, karena mereka tengah menghadapi situasi darurat. Namun, ia menyampaikan apresiasi terhadap Direktorat Jenderal Imigrasi yang telah memberikan kemudahan berupa visa on arrival untuk seluruh delegasi.

“Seharusnya visa kunjungan ke Indonesia tergantung dari negara asalnya. Tapi kali ini semua peserta bisa masuk dengan visa on arrival. Kami sangat mengapresiasi dukungan Dirjen Imigrasi terhadap olahraga ini,” paparnya.

Kejuaraan Asia Anggar 2025 di Bali menjadi ajang prestisius yang mempertemukan atlet-atlet terbaik dari berbagai negara Asia. "Meski diwarnai tantangan geopolitik, semangat sportivitas tetap menyala," pungkasnya.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami