search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pelestari Burung Diimbau Waspada & Tidak Panik
Sabtu, 18 Agustus 2007, 12:00 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Merebaknya kasus flu burung di Bali, membuat Perhimpunan Pelestari Burung Indonesia Pusat mengirimkan surat ke Gubernur Bali, Bupati / Walikota seluruh Bali dan seluruh pengurus daerah.



Surat bernomor 005/I/UM/PBI/I/07 perihal penertiban lokasi pemeliharaan unggas dikirimkan ke Gubernur Bali dengan tujuan agar penanganan kasus flu burung ini dilakukan secara profesional dan menghimbau seluruh anggota pelestari burung untuk waspada dan tidak panik.


Surat yang ditandatangani ketua umumnya Dr. Made Sri Prana, berharap agar PBI juga diikutkan dalam gerakan pengendalian dan penanggulangan flu burung sebagai mitra pemerintah daerah.


Made Budi Darma, sekretaris PBI Cabang Jembrana menyampaikan kasus flu burung ini cukup berdampak pada penggemar burung kicauan.

 

Mereka khawatir aksi pemusnahan yang dilakukan secara membabi buta, sehingga burung kicauan yang investasinya cukup mahal ini terancam turut dimusnahkan.

Made Budi juga mendukung langkah pemerintah untuk lebih memperhatikan masalah kesehatan unggas dan lingkungannya.

"Penggemar burung justru lebih perhatian terhadap kesehatan burung, investasinya saja sudah mahal, jadi ngurusnya lebih bagus", ujarnya. (gus)

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami