search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ratusan Siswa Sekolah Dasar Kunjungi Panti Asuhan Yatim Piatu Hindu
Sabtu, 15 April 2023, 19:41 WITA Follow
image

beritabali/ist/Ratusan Siswa Sekolah Dasar Kunjungi Panti Asuhan Yatim Piatu Hindu.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Sebanyak 200 siswa Hindu Sekolah Dasar Negeri 41 Mataram, melaksanakan kunjungan sosial ke Panti Asuhan Dharma Laksana Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (15/4). Kunjungan sosial bersama para guru dan juga orang tua siswa ini, diterima pengurus Panti Asuhan, Jero Mangku Pasek Mariasa. 

Kegiatan tersebut diawali dengan silaturami dengan pihak yayasan dan dilanjutkan dengan sesi doa bersama dengan anak-anak Panti Asuhan, dan penyerahan bantuan.

I Gusti Ayu Jumu, guru Agama Hindu SDN 41 Mataram selalu mengatakan kunjungan sosial ini dalam rangka menerapkan ajaran Tri Parartha, khususnya Punia. 

Anak-anak bisa melihat langsung bagaimana saudara-saudara yang kurang beruntung. Dan anak-anak wajib bersyukur karena memiliki kehidupan yang boleh dikatakan sangat layak. 

"Jadi menyumbangkan sedikit kepada mereka tidak akan membuat anak-anak kekurangan," jelas Gusti Ayu Jumu.

Sementara Jero Mangku Pasek Mariasa dalam dharma wacana singkat nya kepada para siswa menerangkan tentang keberadaan Panti Asuhan Dharma Laksana Mataram, NTB. 

Anak asuh yayasan saat ini berjumlah 68 orang.  Mereka adalah anak yatim piatu Hindu (Yapindu) yang datang dari berbagai daerah di NTB. Bahkan anak yatim piatu dari daerah Maluku juga ada menjadi bagian yayasan ini. 

"Yang datang mendaftar banyak, tetapi yayasan tidak bisa menampung karena kekurangan  tempat tidur," ucap Jero Mangku Pasek. 

Untuk itu, setelah berhasil mewujudkan bangunan asrama putri Tika Getul, Yayasan Dharma Laksana  Mataram  (YDLM) kini memacu pembangunan asrama putra. Pembangunan asrama Hindu di Kota Mataram, NTB ini murni bersumber dari uluran tangan para donatur. Total dana pembangunan asrama putra ini sebesar Rp750 juta. 

Asrama dibutuhkan karena anak penghuni panti asuhan selama ini tidur di ruang kelas. Yayasan Dharma Laksana Mataram juga sudah merancang pembangunan aula serba guna dengan kapasitas 300 tempat duduk, pembangunan perpustakaan dan laboratorium komputer.  

Bahkan yayasan Dharma Laksana memiliki donatur setia, Mr Engkatesalu Appana, pengusaha berkebangsaan India yang selama ini tinggal di Malaysia.

Editor: Robby

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami