ASN di Jembrana Meninggal Digigit Anjing, Vaksinasi Darurat Sasar 112 HPR
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Sebagai tindak lanjut dari seorang ASN yang meninggal dunia karena ada riwayat digigit hewan penular rabies (HPR) di rumahnya, Tim Keswan-Kesmavet, Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana menggelar vaksinasi rabies emergency di wilayah Banjar Anyar Tengah, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Selasa 14 Februari 2023.
Total, ada 112 ekor HPR yang berhasil dilakukan vaksinasi rabies. Menurut data yang diperoleh, sebanyak 112 ekor HPR tersebut merupakan peliharaan masyarakat maupun hewan liar di Banjar Anyar Tengah, Desa Penyaringan. Rinciannya, 98 ekor anjing dan 14 ekor kucing.
Menurut Kabid Keswan-Kesmavet, Dinas Perttanian dan Pangan Jembrana, I Wayan Widarsa mengatakan, pihaknya langsung menerjunkan tim reguler untuk melaksanakan vaksinasi emergency di wilayah Banjar Anyar Tengah, Desa Penyaringan.
"Hari ini kita langsung terjunkan personel untuk laksanakan vaksinasi emergency," kata Widarsa saat dikonfirmasi, Selasa 14 Februari 2023.
Widarsa menyebutkan, pihaknya menerjunkan sembilan orang personel serta didampingi Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Penyaringan.
Menurutnya, pelaksanaan vaksinasi dilakukan dengan maksimal. Artinya melakukan vaksinasi terhadap seluruh HPR sasaran. Sehingga diharapkan nantinya kasus serupa tak terulang kembali. Pihaknya juga masih menyusun jadwal untuk vaksinasi massal.
"Kita vaksin sebanyak yang kita dapatkan yakni 112 ekor. pokoknya kita bekerja maksimal. Dan jika nanti ada sisanya dilanjut vaksin massal," tegasnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/jbr