search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Berburu Angpao Imlek di Wihara Tertua di Lombok
Selasa, 24 Januari 2023, 09:29 WITA Follow
image

beritabali/ist/Berburu Angpao Imlek di Wihara Tertua di Lombok.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Warga yang mayoritas anak-anak hingga ibu-ibu, menunggu di depan pintu masuk Kelenteng Vihara Budhi Dharma Po Hwa Kong, wihara paling tua di Pulau Lombok. 

Wihara yang berada di lingkungan Bintaro, Kecamatan Ampenan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) didatangi warga untuk berburu angpao, Minggu (22/1). Warga menanti angpao dari jemaat yang tengah melaksanakan sembahyangan di dalam vihara. 

"Nanti malam kita berburu angpao lagi, siang ini segini aja dulu," ujar Anwar, warga sekitar Bintaro Ampenan yang ikut berburu angpao. 

Dari hasil berburu itu, Anwar mengaku mendapatkan 50 ribu rupiah. Hasil berburu angpao biasanya digunakan untuk membeli kebutuhan sehari-hari seperti jajan dan mainan, serta sebagian lainnya diberikan kepada orang tua, tergantung banyaknya angpao yang diperoleh.

Vihara Bodhi Darma ramai dikunjungi jemaat, terutama pada hari-hari besar serta setiap awal dan pertengahan bulan. Dan puncaknya adalah saat perayaan Imlek. Perlu diketahui, Vihara Bodhi Darma telah berdiri selama seratus tahun, dan wihara tertua di Lombok. 

"Umat Budha berdoa bersama untuk dimurahkan rezeki, dipanjangkan umur, selamat dunia akhirat, dan dimudahkan segala urusan pada perayaan tahun baru imlek 2023," ucap Nyoman Hariyani, penjaga Vihara Bodhi Dharma. 

Bersamaan perayaan Imlek, di kawasan Abiantubuh, Sandubaya Mataram, juga nampak digelar pertunjukan Barongsai. Warga tumplek memenuhi gerai sebuah produk es krim yang sedang viral belakangan ini. Pertunjukan Barongsai bertepatan di hari raya Imlek itu, sebagai seremonial pembukaan cabang baru gerai es krim tersebut. 

Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana memantau pelaksanaan Hari Raya Imlek di tempat peribadatan masyarakat Tionghoa di Mataram.

Pemkot Mataram bersama TNI-Polri  memantau dan menjamin keamanan dan ketertiban saat perayaan tahun baru China di vihara-vihara yang tersebar di ibukota provinsi tersebut.

Ketua Pelaksana Harian Perhimpunan Indonesia Thionghoa (INTI) NTB, S Widjanarko mengatakan, tidak ada kegiatan spesial yang digelar pada Hari Raya Imlek tahun ini, meskipun pemerintah pusat telah mencabut pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). 

Pihaknya mengarahkan menggelar kegiatan sosial dengan seperti donor darah, kunjungan ke panti sosial, pondok pesantren, dan pembagian sembako.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami