search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bos Wagner Puji Serangan Balik Ukraina: Bergerak Tepat
Kamis, 15 Juni 2023, 17:00 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Bos Wagner Puji Serangan Balik Ukraina: Bergerak Tepat

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Bos tentara bayaran Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, memuji serangan balik Ukraina yang berhasil merebut tujuh permukiman di Donetsk dalam waktu sepekan.

Pujian Prigozhin disampaikan dalam rekaman yang diunggah salah satu anggota War Translate, Dmitri.

War Translate merupakan proyek independen yang menerjemahkan berbagai materi perang di Ukraina.

"Ukraina memulai serangan. Saya mengatakan apa adanya. Dengan serangan itu, mereka bergerak dengan tepat. Melakukan segalanya dengan benar," ujar Prigozhin, seperti dilansir Newsweek, Rabu (14/6).

Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Malia mengatakan pasukan mereka cukup sukses di tahap awal serangan balik tersebut.

Ia lalu mengungkapkan, dalam sepekan terakhir Ukraina berhasil merebut tujuh desa seluas 93 kilometer persegi.

Dalam klip itu, Prigozhin juga membeberkan strategi Ukraina dalam merebut kembali permukiman.

Pasukan Ukraina, lanjut dia, memotong area tertentu ke arah Zaporizhzhia. Sementara itu, mereka menutup sayap kiri dan kanan seolah tak memberi celah pasukan musuh.

"Persis di mana pertempuran berlangsung, Urozhaine dan seterusnya. Mereka menutupi sayap kiri," ujar Prigozhin.

Ia lalu berujar, "Mereka bergerak sangat hati-hati dan tenang."

Prigozhin juga menyoroti kerugian Ukraina di bidang alat utama sistem pertahanan (alutsista). Rusia belakangan mengklaim berhasil menghancurkan kendaraan tempur Macan Tutul dan Bradley.

Kementerian Pertahanan Rusia bahkan menyebut aksi itu sebagai bentuk prestasi. Namun, bagi Prigozhin kerugian semacam itu wajar dalam pertempuran.

Ia lantas melontarkan kritik ke Kremlin. Menurut Prigozhin, Rusia perlu segera memobilisasi ulang sehingga bisa mengalahkan pasukan Ukraina.

"Untuk saat ini, dalam pandangan saya, dan menurut penilaian militer di lapangan, tidak cukup mampu melawan musuh," kata Prigozhin.(sumber: cnnindonesia.com)
 

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami