search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jurus BI Kendalikan Inflasi Akhir Tahun di Bali yang Kerap Tinggi
Selasa, 6 Desember 2022, 12:34 WITA Follow
image

beritabali/ist/Jurus BI Kendalikan Inflasi Akhir Tahun di Bali yang Kerap Tinggi.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Deputi Perwakilan Bank Indonesia GA Diah Utari mengatakan dalam upaya pengendalian inflasi memerlukan kerja sama seluruh komponen.

"Karena inflasi ini tugas kita bersama menjaganya dengan Pemda kemudian diharapkan kerja sama untuk pengendalian inflasi ini," jelasnya, Senin,(5/12) di Karangasem.

Dari sepengetahuannya, memasuki bulan November dan Desember inflasi selalu tinggi. Meski demikian, menurutnya, harga pangan telah mampu dikendalikan karena  Pemerintah Kota dan Kabupaten terus melakukan operasi pasar di Bali.

"Dari BI meminta kepada TPID agar dapat memantau setiap harinya. Kita juga fasilitasi kerja sama antar daerah kalau ada daerah-daerah yang memang produk pangannya kekurangan selanjutnya dapat segera dipenuhi," paparnya. 

Bank Indonesia juga dalam upaya pengendalian inflasi telah membagikan sebanyak 77 ribu bibit buah cabai dan beberapa buahnya telah dapat dipanen. 

"Paling tidak adanya bantuan bibit cabai terutama untuk rumah tangga sedikit tidaknya dapat memperkuat ketahanan pangan rumah tangga jadi tidak terpengaruh," katanya.

Dirinya menambahkan, harga cabai sudah turun dan beberapa harga barang harus diwaspadai kenaikannya seperti, daging ayam ras dan bawang merah.

Editor: Robby

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami