Yellow Clinic DPD Partai Golkar Provinsi Bali memberikan pelayanan pengobatan gratis kepada warga terdampak bencana alam di Banjar Dinas Abian Tiying Kaja, Desa Jungutan, Bebandem, Karangasem pada Minggu, (6/11/2022). 

Kegiatan bhakti sosial ini dihadiri langsung oleh Ketua DPD Golkar Provinsi Bali, I Nyoman Sugawa Kory difasilitasi oleh Ketua DPD Golkar Karangasem, I Gusti Ngurah Setiawan bersama jajaran fraksi dan pengurus Partai Golkar Karangasem.

"Yelow klinik Ini adalah lembaga kesehatan yang dibentuk Golkar untuk mengimplementasikan doktrin karya dan kekaryaan dengan masyarakat, hari ini di Karangasem karena beberapa waktu lalu kena musibah banjir yang menyebabkan banyak infrastruktur rusak selain itu tentunya berdampak terhadap kondisi kesehatan masyarakat sehingga kami memberikan pelayanan kesehatan gratis dan ini juga akan terus kita tindak lanjuti," ujar Sugawa Kory. 

Pantauan di lokasi, ratusan warga yang didominasi oleh lansia nampak cukup antusias untuk mengakses pelayanan kesehatan gratis tersebut. Selain mendapatkan pengobatan gratis dari tim media yellow klinik, setelah berobat warga juga diberikan paket telor ayam untuk dibawa pulang. 

Selain itu, dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan santunan kepada keluarga korban bencana alam dari wilayah tersebut yang sebelumnya sempat dirawat di rumah sakit namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia beberapa waktu lalu. 

Kegiatan bhakti sosial seperti ini juga direncanakan akan dilaksanakan kembali di wilayah lainnya khususnya wilayah yang terdampak bencana di Kabupaten Karangasem. 

"Kegiatan ini akan terus berlanjut, di lokasi daerah yang kena bencana, target terdekat di wilayah Abang dan wilayah - wilayah lain yang terdampak bencana di Karangasem," kata Ketua DPD Golkar Karangasem, I Gusti Ngurah Setiawan. 

Sementara itu, Kawil Banjar Dinas Abian Tiying Kaler, I Nyoman Dwesa sangat berterimakasih dan mengapresiasi kegiatan bhakti sosial tersebut. Ia berharap, mudah - mudahan selanjutnya juga bisa dibantu untuk proses pemulihan dampak bencana seperti perbaikan infrastruktur hingga bangunan rumah warga yang rusak termasuk juga pelinggih yang hancur akibat terjangan banjir beberapa waktu lalu. 

"Disini ada 290 KK, saya selalu Kawil sangat mengapresiasi kegiatan ini, mudah mudahan dampak bencana di wilayah kami bisa segera ditangani," kata Dwesa.