Peluang Jasa MUA untuk Pernikahan di Bali Menggiurkan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Masyarakat Bali dikenal menjalankan beragam rangkaian ritual upacara mulai dari manusia lahir hingga meninggal.
Termasuk untuk mengadakan upacara pawiwahan (pernikahan) yang dilakukan tiap tahunnya dengan memilih 'hari baik' pada saat tertentu. Pada 'musim nikah' ini biasanya permintaan jasa MUA (Make-Up Artist) meningkat dibanding hari biasa.
Keinginan wanita untuk tampil cantik saat menghadiri undangan acara pernikahan menjadi salah satu faktor yang mendorong bertumbuhnya jasa MUA. Selain menghadiri acara pernikahan biasanya permintaan meningkat saat momen wisuda. Harga yang dipatok oleh setiap MUA berbeda-beda tergantung jam terbang mereka.
"Harganya mulai dari Rp200 ribu per orang sekali sesi rias," ungkap Revia salah satu instruktur, di sesi pelatihan tata rias yang diadakan oleh Disnaker Kota Denpasar, 28 September 2022.
Baca juga:
Viral Aksi MUA Mendandani Nenek 67 Tahun
Pelatihan kompetensi tata rias ini sudah dimulai sejak tanggal 20 September 2022 lalu dan hari ini adalah pertemuan ke-8.
"Harapan kami setelah peserta mengikuti pelatihan ini mereka dapat menerapkan skill tersebut dalam kehidupan dan bekal untuk membangun bisnis di bidang tata rias," tegas Kepala Bidang Pembinaan dan Pelatihan Dinas Tenaga Kerja Kota Denpasar, Ir. NI Wayan Masrini, M.si.
Agar dapat menjadi seorang MUA profesional tidak cukup hanya hard skill saja, Soft skill juga tak kalah pentingnya apalagi bisnis ini masuk dalam kategori bisnis jasa. Pelayanan, etika dan pengetahuan perlu dikembangkan untuk dapat bersaing di bisnis ini.
Editor: Robby
Reporter: bbn/tim