Polres Buleleng Ungkap Penyebab Fortuner Tewaskan Bapak Anak
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Kecelakaan yang merenggut dua nyawa di jalur Singaraja – Denpasar di KM 5,000 tepatnya di Banjar Dinas Pumahan Desa Gitgit kecamatan Sukasada Buleleng, diakibatkan kerusakan teknis pada salah satu kendaraan.
Akibatnya terjadi tabrakan beruntun melibatkan tiga mobil dan satu sepeda motor. Dua korban pengendara sepada motor dinyatakan tewas.
“Salah satu kendaran Fortuner yang datang dari arah Denpasar mengalami masalah pada sistim pengereman dan menyebabkan sopirnya panik lalu mengambil arah berlawanan lalu menghantam sepeda motor yang datang dari arah depan,” beber Kasat Lantas Polres Buleleng Iptu Anton Suherman, Rabu 6 April 2022.
Sebelum terjadi peristiwa lakalantas yang menyebabkan dua pengendara sepeda motor tewas setelah dihantam kendaraan roda empat yang datang dari arah berlawanan. Peristiwa itu bermula saat kendaraan roda 4 jenis Fotuner, DK 1728 A dikemudikan Putu Bagus Kresna (24) warga Ubud, Gianyar datang dari arah selatan menuju ke utara.
Pada saat itu beriringan kendaraan Toyota Avanza Hitam DK 1720 OB dikendarai Made Widiantara (49) warga Gianyar berada paling depan dan Avanza Putih DK 1020 FR dibawa Anthonius Sanjaya Kiabeni (61).
Setibanya di TKP kendaraan Fortuner mengambil haluan terlalu ke kanan mengambil jalur kendaraan lain dari arah berlawanan. Pada saat yang sama melintas pengendara sepada motor DK 4377 UAG dikendarai Komang Budarsana ( 46) membonceng Komang AgusArtawan (14) keduanya warga Banjar Dinas Asah Panji, Desa Wanagiri, Sukasada.
“Pengemudi Fortuner kemudian menabrak sepeda motor yang datang dari utara menuju ke selatan kemudian kaget dan panik sehingga membanting setir oleng ke kiri lalu menyerempet kendaraan Avanza putih, selanjutnya menabrak kendaraan Avanza hitam, sehingga terjadi laka lantas beruntun,” imbuh Iptu Anton Suherman.
Akibatnya dua pengendara sepeda motor yang merupakan bapak anak terpental dan dinyatakan meninggal dunia di tempat. Sementara tiga pengemudi kendaraan roda empat tidak mengalami luka-luka dan dinyatakan sehat.
“Jalur jalan memang menurun. Dari hasil pemeriksaan awal pada pengemudi dinyatakan sehat dan tidak ada indikasi berbau alkohol. Sementara dua pemotor dinyatakan meninggal. Kasus ini masih sedang didalami,” tandas Anton Suherman.
Sementara pengemudi mobil Fortuner DK 1728 A, Putu Bagus Kresna dalam kondisi sehat termasuk pengemudi avansa hitam DK 1720 OB Made Widiantara dan pengemudi avansa putih DK 1020 FR, Antonius Sanjaya Kiabeni yang terlihat masih memberikan keterangan di Sat Lantas Polres Buleleng.
Reporter: bbn/bul