search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Sembunyi dari Ibu, Bocah Tewas Tersengat Listrik
Selasa, 13 September 2022, 01:00 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi/Sembunyi dari Ibu, Bocah Tewas Tersengat Listrik.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Hendak diobati matanya sepulang dari bermain, bocah tidak mau dan lari bersembunyi dari Ibunya. 

Nahasnya, bocah ini bersembunyi di salah satu bekas kamar mandi yang terdapat mesin air dengan kondisi kabel terkelupas. Di mana salah satu tangan korban dalam posisi memegang kabel hingga akhirnya tersengat listrik dan tewas.

IGS (10 tahun) warga Dusun Gonjong, Desa Montong Gamang, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat meninggal kena sengatan listrik di kabel pompa air yang terkelupas. 

Kapolsek Kopang, AKP Suherdi menerangkan kronologis kejadian. Berdasarkan keterangan saksi-saksi, kejadian terjadi sekitar pukul 17.30 WITA, korban sepulang dari bermain hendak diobati matanya oleh Ibu korban. Akan tetapi korban tidak mau dan lari bersembunyi, ibu korban berusaha mencari korban.

Tidak lama berselang, Ibu korban menemukan korban dalam keadaan kaku. Di mana salah satu tangan korban dalam posisi memegang kabel mesin air yang terkelupas di salah satu bekas kamar mandi milik orang tua korban yang tidak digunakan.

Korban langsung dibawa ke Puskesmas Kopang untuk dilakukan tindakan medis. Namun dari hasil pemeriksaan petugas korban dinyatakan telah meninggal. Mendapatkan informasi tersebut, anggota Polsek Kopang Polres Lombok Tengah yang dipimpin langsung oleh Kapolsek langsung menuju lokasi kejadian.

Anggota kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan saksi saksi yang mengetahui peristiwa tersebut.

"Keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi yang dibuktikan dengan menanda tangani surat pernyataan penolakan dan menerima kejadian tersebut adalah musibah" jelas AKP Suherdi.

AKP Suherdi menambahkan Polsek Kopang, telah menemukan fakta-fakta yang melakukan olah TKP di lapangan dan keterangan saksi saksi.

Dari hasil tersebut dapat disimpulkan, kematian korban murni disebabkan sengatan listrik mesin air yang di pasang oleh orang tua korban di sekitar TKP.

Editor: Robby

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami