search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Proyek Ditunda, Rekanan Merugi
Rabu, 12 September 2007, 08:46 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Instruksi Bawasda tentang penundaan pengerjaan konstruksi kap baja ringan membuat PT Satria Cipta Asta Kencana merugi. Pasalnya, meski penundaan pengerjaan kap di proyek rehabilitasi gedung SD di Jembrana tersebut dilakukan, mereka tetap harus membayar gaji tukang.

 

Penanggung jawab dari PT Satria Cipta Asta Kencana di Jembrana, Gede Arta, tadi mengungkapkan pihaknya mengalami kerugian yang tidak sedikit akibat instruksi tersebut. Namun demikian, sejauh ini Arta belum dapat menyebutkan secara pasti nominal kerugian yang harus ditanggung perusahaannya.

" Yang pasti jumlahnya besar karena pekerjanya banyak. Sebenarnya kerugian materi itu tidak terlalu kami permasalahkan. Yang membuat kami risau justru akibat penundaan itu waktu kami terbuang sia-sia. Ini kan juga mempertaruhkan reputasi perusahaan, " keluhnya.

Sementara Kepala Bawasda Jembrana, IGP Sudhiarsa, membenarkan jika pihaknya telah memberi instruksi kepada PT Satria Cipta Asta Kencana untuk melakukan penundaan pengerjaan konstruksi kap baja ringan di gedung-gedung SD yang tengah direhab tersebut.

 

Hal tersebut dilakukan karena pihaknya tengah melakukan pemeriksaan terkait ketidaksesuaian jenis baja ringan yang digunakan dengan yang tertera dalam kontrak kerjasama.
" Kami masih mengkajinya dan meneliti kelayakan jenis baja ringan yang digunakan rekanan sebagai bahan konstruksi atap, " tandasnya. 

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami