search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bupati Bagiada Bantah Keterlibatan Calo
Rabu, 31 Oktober 2007, 20:44 WITA Follow
image

ilustrasi/google

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Bupati Buleleng Putu Bagiada membantah adanya keterlibatan calo dalam rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil, CPNS di Kabupaten Buleleng, bahkan dalam rencana perekrutan itu telah berjalan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

 


Hal itu diungkapkan Bupati Buleleng, Putu Bagiada didampingi Wakil Bupati Made Arga Pynatih dan Sekda Buleleng, Ketut Arda, Rabu (31/10) siang di Kantor Bupati Buleleng menyikapi indikasi adanya aksi percaloan dalam rencana proses perekrutan CPNS di Kabupaten Buleleng.

Bupati Bagiada menegaskan, Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam penerimaan CPNS di Buleleng telah memiliki aturan main tersendiri dan tidak melalui makelar atau calo. Bahkan, penerimaan para CPNS dilakukan tanpa ada perantara ataupun pejabat yang bermain didalamnya.



“Bila ditemukan adanya oknum PNS yang memanfaatkan proses penerimaan CPNS di Buleleng untuk mengeruk keuntungan pribadi, diharapkan kepada masyarakat untuk melaporkan langsung ke Kantor Bupati Buleleng,” tegas Bupati Bagiada.


Sebelumnya, isu tidak sedap terkait penerimaan CPNS formasi tahun 2007 dan pengangkatakan sekretaris desa menjadi PNS di Buleleng diwarnai aksi percaloaan. Dimana, para calo bergerilya mencari korbannya dan meminta uang imbalan mencapai 75 hingga 85 juta rupiah untuk sebuah SK pengangkatan sebagai CPNS.

Reporter: bbn/sin



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami