Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Dunia Pendidikan Anak Dinomor-Duakan
Singaraja
BERITABALI.COM, BULELENG.
Pemerintah Kabupaten Buleleng, Kamis (13/12) secara resmi melepas 25 kepala keluarga atau 107 jiwa, ikut program transmigransi ke Sulawesi Tenggara. Namun, dibalik pengiriman transmigran itu masih menyampingkan dunia pendidikan bagi anak-anak yang ikut orang tuanya bertransmigrasi.
Dalam pengiriman transmigrasi yang dilepas oleh Bupati Buleleng Putu Bagiada Kamis (13/12) siang, seakan melupakan masa depan anak-anak para transmigran dibidang pendidikan. Para transmigran terlalu bangga mendapat kesempatan dan lahan yang akan digarap. Buktinya, anak mereka yang masih sekolah di Buleleng, malah tidak dicarikan surat pindah sekolah.
“Anak saya sekolah kelas dua dan saya belum minta surat pindah sekolah untuk anak saya, katanya disana ada sekolah tapi jauh, ya gimana ya, paling-paling tidak sekolah disana,†ungkap seorang transmigran dari Desa Depehe.
Hal yang sama juga disampaikan salah seorang trasmigran perempuan yang mengikuti jejak suaminya. Lantaran informasi sekolah buat anak-anaknya yang masih minim, keluarga ini harus merelakan putranya tinggal di buleleng untuk melanjutkan sekolahnya.
“Saya titipkan dengan keluarga saya di sini,“ ungkapnya.
Dengan kondisi itu, Sekretaris Daerah, Sekda Buleleng Ketut Ardha, mengaku akan berusaha menyiapkan sekolah bagi anak-anak para transmigran, karena keberadaan sekolah semestinya menjadi satu paket.
“Kita akan lihat dulu dan koordinasikan dengan intansi terkait untuk pendidikan anak-anak transmigran sehingga tidak putus sekolah,†tegasnya. (sas)
Reporter: bbn/ctg
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3005 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
