search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
"Black Campaign" Winasa Rambah Buleleng
Jumat, 16 Mei 2008, 16:45 WITA Follow
image

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Berbagai pamflet berupa selebaran ‘black campaign’ yang menyudutkan calon Gubernur Bali, Prof. Gede Winasa, Jumat (16/5) mulai merambah Buleleng, berbagai poster dan pamflet tersebut terlihat di sejumlah ruas jalan umum. “Memang disejumlah ruas jalan umum banyak kita temukan adanya selebaran itu, namun sampai sekarang di Buleleng belum ada keberatan dan ini sudah kita sikapi dengan menurunkan intelejen untuk mengetahui pemasangnya,” ungkap Perwira Humas Polres Buleleng, Kompol. I Made Sudirsa.

Selebaran yang menyudutkan Bupati Jembrana Gede Winasa yang dicetak dengan kertas berwarna kuning hitam sangat terkait dengan pencalonan Winasa yang berpasangan dengan Alit Putra dalam Pilgub Bali mendatang, ”Selebaran ini tentunya telah memprovokator masyarakat, apalagi ada photonya dan tulisan yang menyudutkan pak winasa, ini sudah tidak benar dan tidak fair, pasti ada orang yang takut kalah dengan pak Winasa dalam pilgub ini” ujar seorang warga pendukung Win-AP di lintasan Jalan Ngurah Rai Singaraja.

Pamflet yang disebar dan terpasang di beberapa titik di Kota Singaraja mendapat respon dari berbagai kalangan masyarakat, namun sebagian besar masyarakat Buleleng menanggapinya dengan dingin,” ini bukan urusan kita, ya kalau memang dapat mensejahterakan masyarakat bali, ini bukan masalah kita, agama islam dan hindu kan sama saja,” ujar Putu Sastra, tukang parkir di Jalan Diponogoro Singaraja. Sementara, mengantisipasi pemasangan dan penyebaran pamflet serupa, Unit Buser Sat Reskrim Polres Buleleng dan Sat Intelkam Polres Buleleng melakukan pemantauan dan penyelidikan asal muasal selebaran tersebut 

Reporter: bbn/sin



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami