Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Warga Semana Tetap Menolak

Ubud

Minggu, 3 Agustus 2008, 13:41 WITA Follow
Beritabali.com

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Kondisi perbatasan 2 dusun yakni Banjar Semana dan Ambengan di Ubud, Gianyar, Bali, yang terlibat sengketa lahan kuburan, hingga siang ini masih tegang.



Seperti diberitakan sebelumnya, warga Dusun Semana menumbangkan pohon ke jalan sehingga sempat mengganggu pengguna jalan, yang akan menuju Kota Denpasar.

Upaya musyawarah terus dilakukan, Pukul 12.30 digelar pertemuan antara tokoh dan warga semana dengan jajaran muspida gianyar yang dihadiri oleh Asisten I, Dewa Raka Aryana, Kepala Kesbanglinmas, Ida Bagus Gaga sedangkan dari pihak semana yang hadir Bendesa adat Demayu Singakerta, kelian dinas Made Jelih dan kelian adat Wayan Gandum. Pihak Banjar Ambengan belum terlihat ikut dalam pertemuan tersebut.

Dari pertemuan tersebut, pihak Banjar Semana tetap ngotot menolak tawaran tanah 5 are yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Gianyar, bahkan diberi lebih dari 5 are pun warga semana tidak mau, pihak semana hanya menginginkan kuburan itu dibagi dua, barat dan timur sesuai dengan kesepakatan terdahulu.



Kondisi saat ini warga semana masih melakukan dialog dengan warganya dengan menghimbau untuk membersihkan puing-puing yang terbakar semalam.



"langkah pertama yaitu membersihkan puing-puing dan kita masih menunggu dialog warga semana dengan muspida gianyar," ujar Kapolsek ubud, AKP. Dewa Putra.

Dari pantauan beritabali.com, pohon yang tumbang dan puing-puing bekas benda yang dibakar semalam sudah dibersihkan warga. Untuk pengamanan, Polda Bali mengerahkan 1 peleton brimob dan Polres Gianyar mengerahkan anggotanya dari Polsek Ubud. (art)

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami