Denpasar Operasikan Shuttle Bus
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Untuk mempertahankan Denpasar sebagai destinasi pariwisata Bali bagian tengah, maka Denpasar perlu terus berbenah. Ketersediaan sarana transportasi yang layak dan nyaman mesti segera dibenahi, salah satunya dengan mengoperasikan angkutan wisata yakni shuttle bus.
Kadis Pariwisata Kota Denpasar Drs. Putu Budiasa yang ditemui di Denpasar, Selasa (5/8) mengatakan pihaknya akan segera mengoperasionalkan shuttle bus.
"Untuk tahap awal kami akan mengoperasikan dua buah shuttle bus. Start awal Shuutle bus akan dimulai dari Banjar Semawang Sanur dengan menyusuri rute seperti Bali Hyatt, Hotel Griya Santrian, Restaurant Pergola, Grand Bali Beach, Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Matahari Departement Store, Puputan Badung, Taman Budaya dan kembali ke Sanur," kata Budiasa.
Menurutnya untuk untuk uji coba shhutle bus hanya dioperasikan selama dua hari yakni mulai tanggal 9 dan 10 Agustus. "Jika program ini mendapat respon yang positif dari wisatawan akan terus dilanjutkan.
Kami sudah jajaki dengan pengelola obyek wisata yang ada di Kota Denpasar, seperti Monumen Perjuangan Rakyat Bali (Bajra Sandi), Museum Bali dan Taman Budaya Art Center. Mereka menyambut dengan sangat antusias program ini," ujarnya.
Program ini juga merupakan bagian dari Sightseeing Denpasar serta mendukung kegiatan Sanur Village Festival III yang menurut rencana akan dibuka Rabu (6/8) besok oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jro Wacik, SE.
Diakui selama ini memang angkutan trasportasi wisata di Denpasar masih kurang, utamanya angkutan yang bisa mengantarkan wisatawan untuk mengunjungi obyek-obyek pariwisata yang ada di Kota.
"Makanya untuk tahap awal ini rute shuttle bus ini kami arahkan untuk mengunjungi tempat-tempat wista yang ada di Kota. Ini juga bisa dikatakan sebagai cikal bakal untuk menggairahkan kembali city tour yang telah di launching beberapa tahun lalu," katanya.
Secara teknis dia memaparkan operasional shuttle bus ini akan bergerak mobile dari kawasan wisata Sanur menuju Pusat Kota. Setiap tempat yang telah ditentukan bus akan berhenti selama 5 menit untuk menurunkan dan menaikkan penumpang.
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan sehingga dapat menambah daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Kota Denpasar,"pungkasnya. (Ayu/*)
Reporter: bbn/rob