Diduga Ada Mobilisasi Massa
images.google.com
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
hari pencontrengan, berbagai upaya dilakukan oleh para caleg untuk duduk di kursi dewan, termasuk dengan memobilisasi massa ke daerah pemilihan (dapil) caleg tersebut tercantum.
Dari informasi yang dihimpun, dalam pemngutan suara yang digelar Kamis (9/4) ini akan terjadi mobilisasi massa ke dapil 3 Jembrana, yakni di kecamatan Melaya. Agar tidak kentara, para pemilih gelap ini didrop saat jam-jam sibuk TPS melakukan pencontrengan. Mereka yang dimobilisasi itu sebenarnya sudah mencontreng di daerah asalnya dan didominasi oleh keluarga para caleg tersebut.
Wakil Bupati Jembrana, I Putu Artha ketika ditemui di sela-sela pemantauan jalannya Pileg mengakui kalau dirinya juga menerima informasi seperti itu. “Saya juga dapat informasi seperti itu terutama mobilisasi massa ke dapil tiga,”ujarnya.
Menurut Artha, pemilih gelap yang dimobilisasi ini kebanyakan merupakan kerabat caleg di dapil tersebut yang sejatinya sudah mencontreng di TPSnya masing-masing. “Mereka disebar di beberapa TPS saat KPPS di TPS tersebut sedang sibuk melayani antrian pemilih. Indikasi mobilisasi pemilih ini harus diwaspadai oleh petugas di TPS, Panwaslu dan KPU Jembrana,”tandasnya.
Sementara itu Ketua KPU Jembrana, I Putu Wahyu Diantara ketika dikonfirmasi Kamis (9/4) mengatakan kemungkinan dilakukannya mobilisasi pemilih itu sangat kecil karena mereka yang datang ke TPS sebelum diberikan surat suara namanya
akan dicek dulu oleh petugas KPPS apakah namanya masuk DPT atau tidak. Setelah mencontreng mereka juga kan sudah ditandai dengan tinta pada jarinya,”pungkas Wahyu.
Reporter: bbn/dey
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
