search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
AJI Denpasar Ganti Nahkoda
Minggu, 31 Mei 2009, 06:31 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Denpasar berganti kepemimpinan. Sabtu (30/5) sore bertempat di Hotel Santhi, Rofiki Hasan terpilih sebagai Ketua AJI Denpasar periode 2009-2012 menggantikan Bambang Wiyono. Koresponden Tempo di Bali itu terpilih berpasangan dengan Ni Komang Erviani selaku sekretaris AJI Denpasar.

Dalam Konferta yang dibuka oleh Ketua AJI Indonesia Nezar Patria, pasangan Rofiki-Ervi terpilih secara aklamasi oleh anggota. Dari total 39 suara, pasangan Rofiki-Ervi mendapat suara tertinggi dengan 24 suara.

“Saya terima kasih dengan kepercayaan teman-teman hingga AJI sekarang jauh lebih dikenal,” ujar pria berjenggot ini sembari tertawa usai pemilihan.

Sementara itu, mantan Ketua AJI Denpasar Bambang Wiyono berharap penggantinya bisa membawa AJI lebih baik. Ini dikarenakan masih banyak tugas menunggu kiprah AJI di Bali.Beberapa kasus yang mencederai dunia jurnalistik terjadi di Bali, seperti kasus pemukulan fotografer Radar Bali Miftahudin oleh Paul Handoko, dan pembunuhan redaktur Radar Bali AA Prabangsa yang kini kasusnya masih ditangani oleh Polda Bali.

Kepada duet Rofiki-Ervi, Nezar Patria mengucapkan selamat kepada AJI Denpasar. Mantan redaktur Tempo ini meminta melanjutkan kiprah AJI Denpasar lebih baik lagi salah satunya mengenai jumlah anggota.

“Kepengurusan sebelumnya sudah berhasil meningkatkan jumlah anggota, semoga bisa semakin lebih baik lagi,” tutur salah satu pimpinan portal Viva News.

Berkaitan dengan kasus pembunuhan AA Prabangsa, Ketua AJI Indonesia juga menyatakan dukungan penuh kepada AJI Denpasar terutama terhadap tim investigasi. Selain itu kepada Polda Bali, juga didesak agar tidak berhenti pada penangkapan tersangka saat ini.

AJI Indonesia menyerukan pengawalan terhadap proses pengadilan serta motif pemberitaan dibalik pembunuhan. “Seperti sejauh mana proses dibalik munculnya pembunuhan AA Prabangsa,” tutur Nezar Patria.

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami