Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Taman Kota Digelontor APBN Rp 980 juta

Rabu, 16 Juni 2010, 17:27 WITA Follow
Beritabali.com

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Setelah sempat macet beberapa waktu, kini renovasi gedung kesenian I Ketut Maria Tabanan dan pembangunan Taman Kota kembali dilanjutkan. Dua proyek tersebut menurut rencana akan menelan biaya Rp 18 miliar. Pemerintah pusat telah mengucurkan dana sebesar Rp 980.572.000 yang bersumber dari APBN untuk pengerjaan Taman Kota tersebut. 

Bantuan dana melalui Kementrian Pekerjaan Umum - Satker penataan bangunan dan lingkungan Bali tersebut direalisasikan dengan membangun kolam dan tempat patung di areal Taman Kota. Pengerjaannya pun sudah mulai dilakukan, tampak para pekerja mulai menggarap proyek tersebut.

Kepala Dinas Kebesihan dan Pertamanan I Nyoman Satiana, Rabu (16/6) mengatakan proyek Taman Kota dan Renovasi Gedung I Ketut Maria pengerjaannya dimulai sejak tahun 2009 lalu.Pemkab saat itu mengangarkan dalam APBD 2009 sebesar Rp 500 Juta untuk perencanaan dan penataan serta pembongkaran sejumlah bangunan yang waktu itu masih ada di sekitar lokasi Taman Kota. Seperti Rumah Dinas Wakil Bupati, Kapolres, Sekda, Kantor Disbudpar, Kantor Perbekel.

Pada tahun yang sama, Taman Kota mendapatkan bantuan dari APBN sebesar Rp 600 juta. Dana tersebut telah digunakan membangun fisik melingkar dan jalan setapak.Pemkab kembali mengangarkan kelanjutan pembangunan Taman Kota dalam APBD 2010 sebesar Rp 200 Juta yang diperuntukan membangun penyengker di sebelah timur dan pemavingan.

Pemerintah pusat melalui APBN 2010 kembali memberikan bantuan dana sebesar Rp 980.572.000 untuk kelanjutan proyek Taman Kota. Dikatakannya, hingga kini proyek tersebut telah menelan biaya sebesar Rp 2,2 M.

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami