Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Polisi Belum Bisa Buka Laptop Roberto Gamba
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Sejak pelimpahan dari Polres Gianyar, jajaran Dit Reskrim Polda Bali belum juga bisa membuka laptop milik tersangka Roberto Gamba (65), warga Italia yang ditangkap atas kepemilikan ratusan pretima (benda sakral di pura) di Vila Marisa Jalan Bumbuk, Kerobokan, Badung.
Kasat I Dit Reskrim Polda Bali AKBP Sakeus Ginting, mengatakan laptop Roberto Gamba masih diselidiki. Sementara ini, laptop masih diteliti tim cyber crime Polda Bali.Belum bisa dibaca, masih dicoba agar file bisa terbuka. Ini membutuhkan waktu lama. Karena ada dokumen yang sulit dibuka, bebernya.
Sebelumnya sempat terjadi argumentasi di kalangan kepolisian. Ada usulan laptop dibuka langsung oleh pemiliknya, Roberto. Tapi usulan itu ditolak dengan alasan takut Roberto menghilangkan beberapa item penting di laptop.Sejak dilimpahkannya kasus ke Dit Reskrim Polda Bali, sampai sekarang laptop belum bisa dibuka.Tersangka Roberto Gamba ditangkap di Vila Marissa oleh aparat Polres Badung. Di Vila tersebut petugas menemukan ratusan pretima berbagai jenis.Roberto diduga salah seorang anggota jaringan penjual benda-benda antik dari Bali.
Roberto diduga berencana menyelundupkan benda benda bernilai sejarah yang disakralkan oleh umat Hindu Bali ini ke luar negeri.Disinyalir Roberto menjual benda benda antik itu lewat jejaring internet.
Reporter: bbn/bgl
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3020 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
