search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Trotoar Jebol Makan Korban, Polisi Periksa Kadis PU
Selasa, 10 September 2013, 18:34 WITA Follow
image

google/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Beritabali.com, Tabanan. Kasus jebolnya trotar di Banjar Tegal Belodan, Desa Dauh Peken yang merenggut nyawa seorang pelajar, Gusti Agung Putu Pratama (14), terus berlanjut. Setelah meminta keterangan keluarga korban, giliran Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tabanan I Gusti Anom Anthara diperiksa polisi, Selasa (10/9).

Anom Anthara diperiksa sebagai saksi tiba di Mapoles Tabanan sekitar pukul 09.00 Wita. Anthara diperiksa selama kurang lebih 4,5 Jam, usai pemeriksaan Anthara yang mengenakan pakaian dinas warna coklat kemudian meningalkan Mapolres Tabanan sekitar pukul 13.30 Wita.

Begitu tiba di Mapolres, Anom langsung digiring ke Unit II untuk menjalani pemeriksaan. Ada 20 pertanyaan yang dilayangkan ke mantan Kepala Bappeda Tabanan ini.

Kapolres Tabanan AKBP Dekananto mengatakan sejauh ini Kadis PU Tabanan diperiksa sebagai saksi dalam kasus jebolnya trotoar yang mengakibatkan satu korban jiwa. “Pak Kadis PU Kami mintai keteranganya sebagai saksi,” jelas Dekananto.

Kapolres menegaskan, pihaknya baru dalam tahapan mendengarkan keterangan dari saksi-saki dan apabila ada usur kelalaian, kasus ini akan ditingkatkan ke tahap penyidikan. “Terkait apakah adanya tangung jawab hukum kami belum bisa menyimpulkan karena masih kita dalami,” tandasnya.

Pihaknya juga akan menelusuri apakah ada anggaran dana untuk pemeliharaan trotoar. Untuk sementara pihaknya merekomendasikan kepada Pemda Tabanan wajib mengevaluasi fasilitas publik yang sekiranya dapat membahayakan masyarakat. Selain Kadis PU, polisi juga akan memintai keterangan saksi lainya. Seperti Kabid di Dinas PU Tabanan yang terkait.

Trotoar maut tersebut menelan korban Kamis malam (29/8) lalu. Saat itu sekitar pukul 22.30 Wita, korban hendak menonton temannya main Bilyar. Ketika korban melintas di trotoar yang berada diatas sungai sedalam 4 meter, trotoar tersebut jebol. Korbanpun terjatuh ke dalam sungai dan nyawanya tidak tertolong. (Nod)

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami