Rakyat Dukung Pemerintah, Kudeta Militer di Turki Gagal
Sabtu, 16 Juli 2016,
14:20 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Beritabali.com, Ankara. Upaya kudeta yang dilakukan oleh sekelompok elemen militer Turki untuk menggulingkan kekuasaan Presiden Recep Tayyip Erdogan berhasil digagalkan.
Pemerintah Turki, Sabtu (16/7/2016) dini hari waktu setempat, mengklaim sudah berhasil menggagalkan upaya kudeta militer menyusul baku tembak dan ledakan di ibu kota Ankara yang menewaskan sedikitnya 60 orang.
Seorang pejabat senior Turki yang tak mau disebutkan identitasnya kepada kantor berita Associated Press mengatakan, semua pejabat pemerintah masih mengendalikan kementerian mereka.
Sebelumnya, Nuh Yilmaz, juru bicara dinas intelijen Turki (MIT), kepada CNN menegaskan, upaya kudeta telah digagalkan dan menambahkan panglima angkatan bersenjata Jenderal Hulusi Akar sudah mengendalikan situasi.
Upaya kudeta ini dimulai pada Jumat (15/7/2016) malam waktu setempat, setelah militer mengeluarkan pernyataan telah mengambil alih kekuasaan untuk mengembalikan aturan dan demokrasi di negeri itu.
Tak lama kemudian, jet-jet tempur melintas di udara dan baku tembak terdengar di luar markas militer. Selain itu, kendaraan-kendaraan tempur memblokade dua jembatan utama di Istanbul.
Tentara menutup pintu masuk Bandar Udara Internasional Ataturk dan empat buah tank disiagakan di bandara tersebut, demikian kantor berita Dogan mengabarkan.
Tank lain dan sebuah kendaraan militer ditempatkan di depan terminal VIP dan Dogan mengabarkan, tentara memasuki menara pengawas lalu lintas udara dan menghentikan semua penerbangan.
Namun, militer sendiri tampaknya tidak solid dalam kudeta ini. Bahkan, komandan pasukan khusus Jenderal Zekai Aksakalli bertekad mengakhiri upaya kudeta tersebut.
"Para komandan militer memastikan bahwa para pelaku percobaan kudeta telah melanggar rantai komando," kata juru bicara kepresidenan Ibrahim Kalin.
"Rakyat Turki menunjukkan sikap mendukung demokrasi dan pemerintahan terpilih," imbuhnya.
Kantor kepresidenan Turki juga mengumumkan bahwa sedikitnya 60 orang tewas dalam upaya kudeta militer yang gagal tersebut, di mana sebagian besar korban adalah warga sipil. [bbn/idc/psk]
Reporter: bbn/psk