Google Rayakan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-71
Rabu, 17 Agustus 2016,
08:40 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Beritabali.com, Jakarta. Hari Kemerdekaan Indonesia rupanya tak pernah luput dari ingatan Google. Untuk tahun ini, raksasa internet itu pun kembali merayakannya dengan sebuah tampilan Google Doodle spesial.
Jika Anda mengakses Google hari ini, maka Anda akan langsung disuguhkan tampilan Google Doodle bernuansa Hari Kemerdekaan Indonesia pada halaman depan mesin pencarinya. Huruf 'O' kedua pada tulisan GOOGLE tampak diganti dengan gambar tiga orang anggota Paskibraka yang tengah membawa bendera pusaka Sang Saka Merah Putih.
Ini bukan pertama kalinya Google turut merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan tampilan Google Doodle spesial. Di tahun-tahun sebelumnya, perusahaan teknologi asal AS ini juga sudah ikut merayakan, tentunya dengan desain Google Doodle yang berbeda, namun dengan nuansa Indonesia.Berdasarkan catatan kami, ini adalah tahun kedelapan bagi Google merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan menampilkan Google Doodle bertema khusus.
Pada 17 Agustus 1945, atau tepat 71 tahun lalu, Kemerdekaan Indonesia diproklamirkan oleh dua founding father negeri ini, Ir Soekarno dan Drs Mohammad Hatta, di Jalan Pegangsaan Timur No 56, Jakarta. Tanggal ini kemudian dirayakan sebagai Hari Kemerdekaan Indonesia setiap tahunnya.Sejarah mencatat, penyusunan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dilakukan Soekarno, Hatta, dan Achmad Soebardjo di rumah seorang perwira tinggi Angkatan Laut Jepang, Laksamana Tadashi Maeda, di Jalan Imam Bonjol No 1, Jakarta.
Penyusunan teks Proklamasi tersebut turut disaksikan oleh Sukarni, BM Diah, Sudiro, dan Sayuti Melik. Sukarni mengusulkan agar yang menandatangi teks Proklamasi itu adalah Soekarno dan Hatta atas nama bangsa Indonesia. Setelah konsep selesai disepakati, Sayuti Melik menyalin naskah tersebut dengan menggunakan mesin ketik.
Pada awalnya, pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia akan dilakukan di Lapangan Ikada (sekarang kawasan Monas). Namun, karena alasan keamanan, maka pembacaan teks Proklamasi dipindahkan ke kediaman Soekarno, di Jalan Pegangsaan Timur No 56 pada 17 Agustus 1945 sekitar pukul 10 pagi.
Saat ini, setiap tanggal 17 Agustus, selalu dilakukan upacara penaikan bendera pada pagi hari dan penurunan Sang Saka Merah Putih pada sore harinya di Istana Negara.
Sementara di kalangan masyarakat Indonesia, perayaan selalu dimeriahkan dengan sejumlah lomba menarik seperti panjat pinang, makan kerupuk, dan lomba balap karung. [bbn/idc/psk]
Reporter: bbn/psk