Sebelum Jembatan Roboh, Pemkab Sudah Ajukan Bantuan ke PU Pusat
Selasa, 18 Oktober 2016,
17:10 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.
Beritabali.com, Klungkung. Sebelum robohnya Jembatan Kuning yang menghubungkan pulau Nusa Lembongan dan Ceningan, pemerintah Kabupaten Klungkung mengaku sudah mengajukan permohonan bantuan ke pusat untuk perbaikan. Namun hingga terjadinya musibah, permohonan bantuan perbaikan jembatan tak kunjung mendapat respon.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemkab Klungkung, Gusti Nyoman Supartana, Selasa (18/10) menyatakan, sebelum musibah jembatan roboh terjadi, Bupati Klungkung sudah mengajukan permohonan bantuan dana kepada Kementerian PU dan Perumahan Rakyat pusat untuk perbaikan jembatan.
"Permohonan terakhir diajukan pada bulan Mei 2016 lalu atau lima bulan sebelum robohnya jembatan,"jelas Gusti.
Meski sudah mengajukan permohonan bantuan, namun hingga terjadinya musibah tidak ada respon dari pihak pemerintah pusat. Padahal kondisi Jembatan Kuning yang roboh sudah memprihatinkan karena sudah berumur cukup tua yakni 22 tahun.
Gusti menambahkan, sebelum roboh, pihak Pemkab Klungkung hanya bisa memperingatkan warga agar hati hati saat melintas jembatan.
"Pemkab tidak bisa melarang karena itu satu-satunya sarana penghubung warga antara dua pulau Lembongan dan Ceningan. Jika ada yang rusak, kita hanya bisa perbaiki yang kecil-kecil, selain bukan aset pemkab, perbaikan total juga butuh dana besar,"ujarnya.
Kini setelah roboh, Pemkab Klungkung baru mendapat kepastian, akan ada upaya perbaikan jembatan dengan dana yang disiapkan sebesar Rp 60 miliar. Pembangunan jembatan baru yang lebih besar dan permanen, rencananya akan mulai dibangun pada 2017.
Jembatan Kuning atau Jembatan Cinta, dibangun pihak Kementerian PU Pusat pada tahun 1994 silam. Selain penghubung dua pulau, jembatan ini juga untuk kepentingan pengembangan pariwiwsata di Pulau Lembongan dan Ceningan.[bbn/psk]
Berita Klungkung Terbaru
Reporter: bbn/psk