search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Volume Magma Gunung Agung Turun Drastis
Jumat, 2 Februari 2018, 22:10 WITA Follow
image

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Hasil analisis Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menunjukkan bahwa volume magma Gunung Agung turun drastis. Dimana saat awal Gunung Agung naik ke level IV (awas), volume magma di perut Gunung Agung mencapai 40 juta m³. Namun dalam satu bulan terakhir, jumlah volume magma mencapai 3 juta m³.

"Dulu volume magma mencapai 40 juta m³ sebelum erupsi, sekarang udah ngga segitu, dinamis sekali dalam satu bulan terakhir volumenya ada di kisaran 0-3 juta m³ ," kata Devi Kamil Syahbana Kasubid Mitigasi Gunung Api wilayah Timur saat dikonfirmasi pada Jumat (02/02).

Menurut Devi, pengurangan jumlah volume magma tersebut diakibatkan oleh erupsi yang terjadi. Setelah erupsi wajar tekanannya berkurang karena volume magmanya berkurang akibat dilontarkan ke permukaan, sebagian dibuang dalam bentuk gundukan lava, sebagian lainnya terhempas ke udara dalam bentuk abu dan lapili.

"Karena hasil pemantauan kita mengindikasikan bahwa volume magma serta pembangunan tekanan berkurang secara signifikan. Selain itu, pergerakan magma yang naik ke permukaan sampai saat ini belum terjadi lagi sehingga potensi perkiraan bahaya saat ini hanya di radius 6 kilometer saja ," papar Devi.

Devi mengingatkan meskipun terjadi penurunan volume, ancaman erupsi masih mungkin untuk terjadi tapi potensi ancaman bahayanya masih berada di dalam radius 6 km.

Masyarakat yang berada di luar zona bahaya tidak perlu khawatir.

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami