Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Pelatih Atlet Paralympic Klungkung Akan Diberi Penghargaan Spesial
Selasa, 25 September 2018,
13:10 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.
Beritabali.com,Klungkung. Melatih para altet Paralympic yang memiliki keadaan tubuh berbeda dari atlet normal dibutuhkan cara yang khusus, kesabaran dan komunikasi yang ekstra. Atas dasar tersebut, para pelatih ini mesti diapresiasi secara spesial.
[pilihan-redaksi]
Demikian diungkapan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta ketika menerima para kontingen Pekan Paralympic Provinsi (PEPARPROV) Bali ke-VI Tahun 2018 diruang rapat Kantor Bupati Klungkung Selasa (25/9/2018). Saat ini beberapa pelatih hanya berstatus tenaga Kontrak di Sekolah Luar Biasa Klungkung dan beberapa sekolah lainnya. Atas dasar itu sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Daerah, para pelatih ini nantinya akan diberikan penghargaan (reward) yang spesial.
Demikian diungkapan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta ketika menerima para kontingen Pekan Paralympic Provinsi (PEPARPROV) Bali ke-VI Tahun 2018 diruang rapat Kantor Bupati Klungkung Selasa (25/9/2018). Saat ini beberapa pelatih hanya berstatus tenaga Kontrak di Sekolah Luar Biasa Klungkung dan beberapa sekolah lainnya. Atas dasar itu sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Daerah, para pelatih ini nantinya akan diberikan penghargaan (reward) yang spesial.
“Para pelatih yang sudah melatih para atlet paralympic ini dengan cara special, maka kedepan akan mendapatkan reward yang spesial pula mengingat berbagai kendala yang sudah dihadapi saat melatih,” ujar Bupati Suwirta disambut tepuk tangan undangan yang hadir.
Selain itu Bupati Suwirta juga menghimbau KONI dan Dinas terkait untuk menyandingkan dan mengkolaborasikan atlet Paralympic dengan atlet umumnya baik itu dalam pertandingan maupun latihan bersama. “Jangan pisahkan mereka atlet paralympic dengan atlet umum, jangan sampai mereka merasa tersisihkan bila perlu pertemukan mereka dalam sebuah event yang akan dapat lebih memacu atlet untuk tampil lebih bersemangat.” Ujarnya sembari menambahkan kedepan diharapkan Klungkung akan menggelar event olah raga khusus Paralympic.
Sementara itu Ketua Umum KONI Klungkung Wayan Subamia mengatakan semua pihak patut bersyukur karena Klungkung memiliki Bupati yang sangat peduli dengan perkembangan olahraga. Meskipun Nasional Paralimpic Comite (NPC) berada di bawah Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, namun KONI akan terus membantu sarana dan prasarana latihan.
“Atas saran Bupati Klungkung, kedepan atlet paralimpic akan kita kolaborasikan dengan cabor umum baik dalam event latihan bersama maupun pertandingan,” ujar Ketua KONI Klungkung Wayan Subamia.
[pilihan-redaksi2]
Ketua Nasional Paralympic Comitte (NPC) Klungkung Ketut Suendra dalam laporannya menyampaikan Kontingen Klungkung dalam ajang Pekan Paralympic Provinsi Bali ke-VI berjumlah 23 orang. Terdiri dari 17 atlet, 3 Pelatih dan 2 official.
Ketua Nasional Paralympic Comitte (NPC) Klungkung Ketut Suendra dalam laporannya menyampaikan Kontingen Klungkung dalam ajang Pekan Paralympic Provinsi Bali ke-VI berjumlah 23 orang. Terdiri dari 17 atlet, 3 Pelatih dan 2 official.
Cabang olah raga yang akan diikuti yaitu tenis meja, renang, atletik dan Goal ball. Atlet termuda atas nama Komang Sulastri (15th) yang merupakan atlet dari cabor renang sedangkan atlet tertua yakni Ketut Suendra (55th) dari cabor tenis meja.
Pekan olah raga ini sendiri akan dibuka mulai dari tanggal 26 s/d 30 September mendatang di Denpasar. Untuk menghadapi event ini, Ketua (NPC) Klungkung Ketut Suendra mengaku mendapat dukungan penuh dari KONI Klungkung mulai dari sejak latihan hingga keberangkatan. (bbn/rlsklk/rob)
Berita Premium
Reporter: -
Berita Terpopuler
01
02
03
04
05
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3005 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Senin, 22 September 2025

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Sabtu, 20 September 2025

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Sabtu, 23 Agustus 2025

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
Jumat, 30 Mei 2025

29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan
Kamis, 15 Mei 2025